HUKAMANEWS - Pilkada DKI Jakarta 2024 semakin memanas, dan berita terbaru menunjukkan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, kini ditinggalkan oleh semua partai politik utama.
Apakah ini akhir dari perjalanan politik Anies di Jakarta? Mari kita telusuri lebih dalam.
Mungkin banyak yang berharap Anies Baswedan akan menjadi kandidat dari PDI Perjuangan (PDIP) dalam Pilkada Jakarta tahun depan.
Namun, harapan tersebut pupus setelah PDIP mengumumkan pasangan calon yang akan diusung: Pramono Anung dan Rano Karno.
Baca Juga: Berapa Lama Sih Kucing Mengandung hingga Melahirkan? Yuk, Kita Cari Tahu Fase Hamil si Anabul!
Keputusan ini menjadi kabar mengejutkan karena sebelumnya Anies sempat digadang-gadang sebagai calon potensial dari partai berlambang banteng moncong putih itu.
Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, keputusan PDIP ini berarti Anies Baswedan kini tidak memiliki dukungan dari partai mana pun untuk maju dalam Pilkada.
"Kalau Pramono Anung dan Rano Karno diusung PDIP, artinya Anies tidak dapat partai. Anies tidak ada yang mengusung," kata Ujang, dikutip HukamaNews.com dari ANTARA pada Rabu.
Nama Anies Baswedan sempat menjadi perhatian utama setelah Mahkamah Konstitusi mengeluarkan putusan terkait ambang batas pencalonan calon kepala daerah yang terbaru.
Banyak yang berharap PDIP akan mengusung Anies, mengingat posisinya sebagai mantan Gubernur DKI Jakarta yang cukup berpengalaman.
Namun, saat pengumuman Bakal Calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah (cakada) Gelombang Tiga di Kantor DPP PDI Perjuangan pada Senin (26/8), nama Anies tidak disebutkan.
Ujang Komarudin menjelaskan bahwa jika Partai Ummat dan Partai Buruh tetap mengusung Anies, mereka tidak akan memenuhi syarat ambang batas pencalonan yang ditetapkan oleh Mahkamah Konstitusi.
"Jadi, Anies kelihatannya ditinggalkan, tidak dapat partai, ya itulah konsekuensi dari tokoh yang bukan partai," jelasnya.
Artikel Terkait
Anies Baswedan Ajak Legislator Perindo, Sinergi Kritik dan Kebijakan untuk Indonesia Lebih Baik, Ini Pesan Pentingnya!
Anies Baswedan Diminta Bersabar Oleh Cak Imin: Pilkada Jakarta 2024 Jadi Tantangan Baru Setelah Dukungan Partai Berubah Cepat
Sambut Baik Putusan MK, Anies Baswedan Harap Pilgub Jakarta Makin Kompetitif
Anies Baswedan di Ujung Tanduk, Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024 Tipis, PDIP Masih Enggan Dukung?
Kunjungan Anies Baswedan ke DPD PDIP, Ridwan Kamil Tetap Optimis Maju di Pilgub Jakarta: Begini Tanggapannya!
Pilkada DKI Jakarta, PDIP Pilih Usung Pramono Anung dan Rano Karno, Bagaimana Nasib Anies dan Ahok?