PKS Mantapkan Langkah di Pilkada 2024, Konsolidasi Nasional di Tangerang, Usung 368 Calon Pemimpin Daerah

HUKAMANEWS - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) baru-baru ini mengadakan konsolidasi nasional yang berlangsung meriah di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten.

Acara ini menjadi momen penting bagi PKS menjelang Pilkada 2024, yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.

Konsolidasi yang digelar pada hari Selasa ini dihadiri oleh berbagai kader dan pengurus PKS dari seluruh Indonesia.

Baca Juga: PDIP Dukung Putusan MK Soal Aturan Pilkada, Memberi Peluang Lebih Banyak Calon Pemimpin Untuk Pilihan Rakyat di 2024

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, didampingi oleh Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Al Habsyi, dalam kesempatan tersebut memberikan penjelasan terkait dua agenda utama acara ini.

Pertama, acara ini meliputi pemberian Surat Keputusan (SK) Model B1 KWK kepada bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah.

SK ini merupakan dokumen penting yang menunjukkan dukungan resmi PKS terhadap calon-calon yang akan berlaga dalam Pilkada mendatang.

Baca Juga: Manfaat Memelihara Kucing bagi Manusia, Dari Kesehatan Mental hingga Perkembangan Anak

Kedua, acara ini juga berfungsi sebagai ajang penyerapan aspirasi dari seluruh kader PKS melalui sistem bottom up.

Ahmad Syaikhu menekankan pentingnya komunikasi antara calon kepala daerah dan DPD PKS untuk memastikan bahwa proses pencalonan berjalan dengan baik.

“Proses ini bertujuan untuk mendengar langsung aspirasi dari seluruh kader. Kami berharap para calon bisa berkomunikasi secara efektif dengan struktur yang ada di bawah,” jelas Syaikhu dalam jumpa pers di Tangerang.

Baca Juga: Sambut Baik Putusan MK, Anies Baswedan Harap Pilgub Jakarta Makin Kompetitif

Ahmad Syaikhu juga menegaskan bahwa PKS berkomitmen untuk bekerja keras memenangkan calon-calon yang diusung.

Ia berharap proses Pilkada 2024 dapat berjalan secara demokratis, aman, damai, dan lancar.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Al Habsyi, memberikan informasi rinci mengenai jumlah calon yang mendapatkan persetujuan dari PKS.