Belajar Bahasa: Meterai vs Materai, Biar Nggak Salah, Ini Cara Bener Ngucapin Tanda Tangan Resmi yang Bikin Dokumen Sah!

HUKAMANEWS - Bahasa Indonesia yang kaya akan kosa kata seringkali membuat kita bingung dalam memilih kata yang tepat untuk digunakan.

Salah satu contoh yang sering membingungkan adalah penggunaan kata "meterai".

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar orang menggunakan berbagai varian seperti "materai", "metrei", atau bahkan "matrei".

Baca Juga: Jangan Lewatkan! Termasuk Jakarta dan Jabar, 5 Provinsi Kasih Pemutihan Pajak Kendaraan Sampai Agustus 2024, Buruan Lunasi Tunggakan Kamu!

Namun, manakah yang sebenarnya merupakan kata baku?

Kata Baku Berdasarkan KBBI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata yang benar adalah "meterai".

Kata ini digunakan untuk menyebut cap tanda berupa gambar yang tercantum pada kertas atau terukir pada kayu, besi, dan sebagainya.

Jadi, ketika Anda ingin merujuk pada cap tanda tersebut, pastikan Anda menggunakan kata "meterai", bukan "materai", "metrei", atau "matrei".

Baca Juga: Geger! Densus 88 Ciduk Teroris di Malang, Belajar Rakit Bom dari Internet dan Siap Serang Tempat Ibadah!

Asal Usul Kata Meterai

Kata "meterai" bukanlah kata asli dari bahasa Indonesia. Menurut situs LWIM, kata ini diserap dari bahasa Tamil முத்திரை | muttirai yang berarti segel.

Proses penyerapan kata dari bahasa asing adalah hal yang umum dalam perkembangan bahasa, terutama bahasa Indonesia yang banyak dipengaruhi oleh berbagai bahasa lain.

Penggunaan Kata Meterai dalam Kehidupan Sehari-Hari

Di Indonesia, kata "meterai" sering kita temui dalam konteks hukum dan administrasi.