Selain layanan dasar, peraturan ini juga mengatur penyediaan fasilitas komersial yang memadai.
Fasilitas komersial seperti pusat perbelanjaan, restoran, dan tempat hiburan sangat penting untuk menunjang kehidupan masyarakat sehari-hari.
3. Keterlibatan Pelaku Usaha Pelopor
Peraturan ini mendorong keterlibatan pelaku usaha pelopor dalam pembangunan IKN.
Pelaku usaha ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam menyediakan berbagai layanan dan fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Strategi Implementasi
Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, peraturan ini menggariskan beberapa strategi implementasi yang akan dijalankan oleh pemerintah dan pelaku usaha.
Berikut adalah beberapa strategi kunci yang diatur dalam peraturan ini:
1. Kemitraan Publik-Swasta (PPP)
Salah satu strategi utama yang diadopsi adalah kemitraan publik-swasta (Public-Private Partnership/PPP).
Melalui skema PPP, pemerintah akan bekerja sama dengan pihak swasta untuk membangun berbagai fasilitas dan layanan yang dibutuhkan di IKN.
Skema ini memungkinkan pembagian risiko dan keuntungan antara pemerintah dan pihak swasta, sehingga mempercepat proses pembangunan.
2. Insentif untuk Pelaku Usaha
Artikel Terkait
Pemerintah Wajibkan Setiap Kementerian Kirim Perwakilan Eselon ke IKN Setelah Bulan Agustus 2024
Perjalanan Balikpapan ke IKN Hanya 30 Menit, Begini Skema Proyek Pembangunan Jalan Tolnya!
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Insentif Menarik, ASN Berebut Pindah ke IKN, Mendagri Tito Karnavian Ungkap Gelombang Pertama
Air dan Listrik di IKN Siap! Jokowi Pindah Kantor, Basuki Pastikan Semua Beres Sebelum 22 Juli 2024!
Jokowi Obral HGU IKN Hingga 190 Tahun, Investor Dijamin Happy atau Malah Bikin Pusing? Simak Yuk, Kata Para Pakar!