HUKAMANEWS - Pemberitaan seputar pemecatan Hasyim Asy'ari dari jabatannya sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) karena dituduh melakukan tindakan tidak senonoh terhadap seorang wanita telah mencuat ke permukaan.
Kasus ini menarik perhatian publik, terutama setelah pengacara terkenal, Hotman Paris Hutapea, memberikan komentar mengejutkan.
Hotman Paris, dalam sebuah video yang diunggah di media sosialnya, mengungkapkan keterkejutannya atas kasus ini.
Baca Juga: Tumbuh Pesat! Threads Capai 175 Juta Pengguna dalam Setahun - Berita Terbaru!
Ia mengaku terkesima dengan kemampuan wanita tersebut dalam "meluluhkan hati" Hasyim Asy'ari sehingga berujung pada pemecatannya dari jabatan penting di KPU.
"Dia itu luar biasa, wanita yang mampu meruntuhkan seorang Ketua KPU. Saya penasaran, siapa dia? Halo, kepada wanita yang berhasil membuat Pak Hasyim terpesona, saya tawarkan Anda untuk menjadi asisten pribadi saya yang ke-327," ungkap Hotman, Kamis 4 Juli 2024.
Hotman Paris bahkan meminta bantuan netizen untuk mengungkap identitas wanita tersebut, menunjukkan rasa penasarannya yang besar terhadap sosok tersebut.
Baca Juga: Erick Thohir Inginkan Perfoma Timnas U16 Tidak Lagi Kecolongan Dalam Bermain
Kasus pemecatan Hasyim Asy'ari mencuat setelah terbukti bahwa dia melakukan tindak asusila terhadap CAT, seorang anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Den Hag, Belanda.
Hal ini mengundang reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk DPR yang kini sedang mencari pengganti Hasyim Asy'ari sebagai komisioner KPU.
Hotman Paris, yang dikenal dengan komentarnya yang kontroversial dan berani, juga tidak ketinggalan memberikan penawaran kepada wanita yang terlibat dalam kasus ini.
Ia meyakinkan bahwa menjadi asisten pribadinya akan memberikan kenyamanan dan kemudahan yang lebih baik dibandingkan posisi sebelumnya.
"Jangan ragu untuk menghubungi saya. Saya yakin Anda akan jauh lebih nyaman sebagai asisten saya. Saya lebih ganteng dari Pak Hasyim, tentu lebih berduit, dan tentu saja lebih terkenal," tukas Hotman Paris.
Kasus ini tidak hanya mencerminkan persoalan hukum dan etika di kalangan pejabat publik, tetapi juga menyoroti dinamika sosial dan persepsi terhadap figur publik di Indonesia.
Artikel Terkait
Masyarakat Sipil di Kota Semarang Berkoalisi Tuntut Ketua KPU Hasyim Asy'ari Mundur
DKPP RI Memutuskan Pemberhentian Tetap untuk Ketua KPU Hasyim Asy'ari atas Kasus Asusila, Simak Penjelasannya di Sini!
Tindakan DKPP Bikin Heboh! Hasyim Asy'ari Berterima Kasih, Diberhentian Sebagai Ketua KPU RI
Putusan DKPP Berhentikan Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari, Pemilu 2024 Tetap Digelar, Begini Respons Istana!
Ketua DPR RI Hormati Putusan DKPP Terkait Hasyim Asy'ari, Evaluasi dan Pembenahan Proses Perekrutan KPU!