Dugaan Korupsi Investasi Bodong di PT Taspen, Menguak Profil PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri

Mulai 1 Juli 2015, PT Taspen mengelola Program Asuransi Sosial, yaitu Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

Perusahaan ini telah memiliki 57 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, menjadikannya salah satu BUMN dengan jaringan terluas.

Kerja sama dengan berbagai lembaga pemerintah juga menjadi bagian penting dari operasi PT Taspen.

Baca Juga: Ampuh! 9 Solusi Jitu Mengembalikan Kinerja HP Android Lemot Jadi Ngebut Lagi Seperti Baru

Pada 31 Desember 2018, terdapat lima lembaga yang bekerja sama menggunakan database PT Taspen sebagai pusat informasi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Lembaga-lembaga tersebut antara lain Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (BAPERTARUM), Kementerian Perhubungan (KEMENHUB), Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI), Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri.

Visi dan Misi PT Taspen

Visi:

Menjadi Perusahaan Asuransi Sosial dan Dana Pensiun yang Unggul, Terpercaya, dan Berkelanjutan demi mewujudkan kesejahteraan Peserta untuk meningkatkan nilai ekonomi dan sosial Indonesia.

Misi:

1. Memastikan terwujudnya layanan terbaik dan investasi yang andal.

2. Kepemimpinan inovasi bisnis dan transformasi digital.

3. Didukung oleh sumber daya manusia yang amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Bed Cover Lembut, Bikin Tidur Lebih Nyaman

PT Taspen tidak hanya fokus pada penyediaan layanan jaminan sosial bagi pegawai negeri tetapi juga berkomitmen untuk berinovasi dalam pengelolaan dana dan layanan digital.