Sedangkan maskapai berbiaya rendah asal Turki, AJET, membatalkan penerbangan ke Iran, Irak, dan Yordania hingga Senin pukul 06.00 waktu setempat (03.00 GMT/10:00 WIB).
Sementara penerbangan ke Lebanon akan tetap berjalan namun hanya pada siang hari.
Penerbangan menuju Timur Tengah yang biasanya melintasi wilayah udara Irak juga akan dialihkan.
Maskapai Air Astana dari Kazakhstan mengumumkan pengalihan sejumlah rute reguler dan carter untuk menghindari wilayah udara Iran dan Irak.
Penerbangan menuju Sharm El-Sheikh, Dubai, Doha, Manama, dan Madinah akan diarahkan ke jalur alternatif.
Baca Juga: KPK Telusuri Jejak Jet Pribadi Diduga dari Korupsi Rp 1,2 Triliun Dana Operasional Pemerintah Papua
Maskapai Rusia, Red Wings, membatalkan seluruh penerbangan ke Israel yang dijadwalkan hingga pukul 10.00 waktu Moskow (07.00 GMT/14:00 WIB) pada 14 Juni.
"Penerbangan malam menuju Tel Aviv telah dialihkan ke bandara alternatif dan telah mendarat di Moskow. Kami meminta maaf kepada para penumpang. Biaya tiket akan dikembalikan sepenuhnya dan rute alternatif akan ditawarkan jika situasi keamanan memungkinkan," demikian pernyataan resmi maskapai.
Israel melancarkan serangan ke Iran pada Jumat dini hari. Iran bersumpah akan membalas.
Menurut pihak Israel, serangan itu mengakibatkan tiga pejabat militer tertinggi Iran meninggal dunia dan menghantam fasilitas militer serta situs nuklir negara itu.***