Dalam upaya untuk mengatasi penyebaran bakteri ini, pemerintah Jepang telah memperketat protokol kebersihan di fasilitas kesehatan dan mengintensifkan kampanye publik tentang pentingnya kebersihan tangan dan perawatan luka yang tepat.
"Kami bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengamankan pasokan antibiotik yang diperlukan dan memastikan bahwa setiap kasus baru ditangani dengan cepat dan efektif," kata juru bicara Kementerian Kesehatan Jepang.
Dengan tingginya kesadaran masyarakat akan bahaya Necrotizing Fasciitis, diharapkan bahwa langkah-langkah ini dapat memperlambat laju penyebaran penyakit ini dan mengurangi dampaknya bagi populasi Jepang.***