Pesawat dengan nomor penerbangan Saudia SV-5726 tersebut sebenarnya dijadwalkan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.
Namun ketika sedang melintasi wilayah udara Sumatera, pilot menerima informasi mengenai potensi ancaman keamanan.
Menindaklanjuti situasi tersebut, pilot langsung memutuskan untuk mengalihkan rute pendaratan ke Bandara Kualanamu sebagai bagian dari respons cepat menghadapi ancaman bom.
Sekitar pukul 10.44 WIB, pesawat berhasil mendarat dengan aman di Bandara Kualanamu dan langsung diarahkan ke titik khusus untuk proses penanganan darurat.
Langkah ini sesuai dengan protokol keselamatan internasional untuk menghindari risiko lebih besar.
Baca Juga: Tak Mampu Hadirkan Rini Soemarno di Pengadilan, Kuasa Hukum Tom Lembong Pilih Walk Out
Evakuasi dan Penyisiran oleh Tim Jibom
Setibanya di bandara, seluruh penumpang segera dievakuasi dari pesawat demi alasan keamanan.
Selanjutnya, tim penjinak bom dari Satuan Brimob Polda Sumut diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penyisiran terhadap seluruh bagian pesawat.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan membenarkan adanya tindakan penyisiran tersebut.
"Benar, tim Jibom Brimob masih melakukan proses 'screening'. Dari informasi awal, diduga ada ancaman bom di dalam pesawat," ujarnya.
Meski begitu, hingga kini belum ditemukan benda mencurigakan.
Proses pengecekan terus dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada ancaman yang tertinggal sebelum pesawat dapat kembali beroperasi.
Baca Juga: Ada Giant Sea Wall Berapa Besar Kerugian Keanekaragaman Hayati Laut Kita
Koordinasi Ketat Otoritas Bandara dan Kepolisian
Artikel Terkait
Bawa 242 Penumpang Menuju London, Pesawat Air India Jatuh di India Bagian Barat
Penumpang Ini Lacak iPhone yang Hilang di Pesawat Garuda, Ini Trik Pelacakan iPhone-nya Bikin Warganet Takjub
Cuma Dia yang Selamat! Detik-Detik Pria Inggris Lolos dari Maut di Kecelakaan Pesawat Air India yang Tewaskan 241 Orang
Ahli Penerbangan dan Pilot Sebut Jatuhnya Pesawat Air India Mirip Jeju Air Korea
Israel Serang Iran, Targetkan Fasilitas Nuklir dan Instalasi Militer, Iran Balas Kirim 100 Pesawat Tak Berawak