Iran Berkabung 5 Hari, Ini Situasi Terbaru Pasca Kematian Presiden Ebrahim Raisi dalam Kecelakaan Helikopter di Azerbaijan

photo author
- Rabu, 22 Mei 2024 | 06:13 WIB
Iran berkabung 5 hari pasca kematian Presiden Raisi dalam kecelakaan helikopter. Simak situasi terbaru dan transisi kepemimpinan. (Xinhua/Shadati/tm/am / HukamaNews.com)
Iran berkabung 5 hari pasca kematian Presiden Raisi dalam kecelakaan helikopter. Simak situasi terbaru dan transisi kepemimpinan. (Xinhua/Shadati/tm/am / HukamaNews.com)

Aktivitas sehari-hari seperti bisnis dan transportasi berjalan normal.

Namun, sebagai tanda penghormatan, sekolah dan kampus ditutup selama masa berkabung.

Purkon, yang merupakan Dosen Bahasa Melayu-Indonesia di Universitas Tehran, menyatakan bahwa meskipun ada duka yang mendalam, masyarakat Iran tetap melanjutkan kehidupan dengan tenang dan damai.

Baca Juga: MK Tolak Gugatan PPP, Suara Pileg 2024 Tetap ke Partai Garuda, Simak Putusan Lengkapnya di Sini!

Ini menunjukkan kekuatan dan solidaritas rakyat Iran dalam menghadapi situasi sulit.

Transisi Kepemimpinan di Iran

Untuk memastikan kelangsungan pemerintahan selama masa transisi, Ayatollah Khamenei telah menunjuk Wakil Presiden Mohammad Mokhber sebagai penjabat presiden.

Mokhber akan menjalankan tugas sebagai presiden sementara hingga pemilu baru diadakan dalam waktu 50 hari.

Baca Juga: Viral! Seorang Bocah Picu Kecelakaan Beruntun di Tol Jagorawi, Simak Kronologi dan Dampaknya

Keputusan ini penting untuk menjaga stabilitas politik dan administratif di Iran selama masa berkabung dan transisi.

Respons Internasional Terhadap Kematian Presiden Raisi

Kematian Presiden Raisi dan pejabat tinggi lainnya tidak hanya mengguncang Iran, tetapi juga mendapat perhatian dari komunitas internasional.

Presiden RI Joko Widodo turut menyampaikan belasungkawa atas tragedi ini.

Baca Juga: Dijamin Betah di Rumah! Cek 7 Hobi Seru untuk Introvert, Mengisi Waktu dengan Kreatif dan Menyenangkan

Melalui akun resmi X-nya, Presiden Jokowi menyatakan, "Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Yang Mulia Sayyed Ebrahim Raisi beserta delegasi pendamping yang menyertai beliau dalam musibah kecelakaan di Iran."

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: NU Online

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X