- Gerhana Sebagian mulai di lokasi awal: 15:42:15 UT
- Gerhana Total mulai di lokasi awal: 16:38:52 UT
- Puncak Gerhana: 18:17:21 UT
- Gerhana Total berakhir di lokasi akhir: 19:55:35 UT
- Gerhana Sebagian berakhir di lokasi akhir: 20:52:19 UT
Baca Juga: Aduan Makin Marak, OJK Terbitkan Aturan Baru untuk Kendalikan Pinjol
Perlu diingat, Gerhana Matahari Total tidak boleh diamati secara langsung dengan mata telanjang. Sebab walaupun hanya beberapa detik dapat mengakibatkan kerusakan permanen retina mata akibat radiasi tinggi yang dipancarkan dari fotosfer Matahari.
Kerusakan yang ditimbulkan tersebut dapat mengakibatkan kebutaan. Untuk menyaksikan Gerhana Matahari butuh menggunakan pelindung mata khusus. Selain itu juga bisa dengan menggunakan metode melihat gerhana secara tidak langsung.
Hanya saat fase total saat permukaan Matahari ditutup Bulan bisa dilihat secara langsung.
Baca Juga: Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 April 2024 di Jakarta dan Seluruh Wilayah Indonesia
Jadi, jika ingin menyaksikannya, Anda bisa melihatnya melalui online. Salah satu yang menayangkannya adalah kanal Youtube NASA Spanyol.
Anda juga bisa menggunakan alat bantu untuk melihat fenomena tersebut. Misalnya menggunakan pelindung khusus gerhana yang direkomendasikan oleh Komunitas Astronomikal Amerika (AAS).***
Artikel Terkait
Kronologi Kejadian hingga Penyebab Angin Puting Beliung di Bandung dan Rancaekek, Simak Analisis BMKG Terbaru
Menteri PUPR Basuki Minta Seluruh Balai Kementerian Siaga Hadapi Musim Pancaroba, Antisipasi Cuaca Ekstrem Bersama BMKG
Modifikasi Cuaca BMKG di Musim Mudik 2024, Langkah Cerdas Antisipasi Hujan dan Banjir