Hal ini karena kata ini sudah terintegrasi dalam sistem bahasa dan digunakan secara luas dalam penulisan formal maupun informal.
Sebaliknya, "seksama" adalah bentuk yang mungkin lebih sering kita dengar di kehidupan sehari-hari, tetapi tidak sepenuhnya mengikuti kaidah bahasa yang benar.
Asal Usul Kata "Saksama"
Kata "saksama" berasal dari bahasa Sanskerta, yang dalam bahasa tersebut berarti tajam atau runcing.
Dalam konteks bahasa Indonesia, penggunaan "saksama" untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan dengan teliti mencerminkan makna dari bahasa Sanskerta tersebut.
Kata ini mencerminkan ketelitian dan kehati-hatian dalam melaksanakan sesuatu, yang sangat relevan dengan makna asli dari kata tersebut.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan
Banyak orang yang masih menggunakan kata "seksama" karena ketidaktahuan atau kebiasaan.
Meskipun penggunaan "seksama" tidak salah dalam percakapan sehari-hari, sebaiknya kita berusaha untuk menggunakan "saksama" dalam penulisan formal atau situasi yang memerlukan kepatuhan terhadap kaidah bahasa.
Penggunaan yang konsisten terhadap bentuk yang baku akan meningkatkan kualitas komunikasi dan memastikan bahwa pesan yang disampaikan lebih jelas dan tepat.
Contoh Penggunaan dalam Kalimat
Untuk memperjelas perbedaan antara kedua kata ini, mari kita lihat beberapa contoh kalimat: