"Terus terang saya sudah bosan dengan pemberitaan mengenai ijazah palsu ini, apa ga ada lagi hal yang penting untuk di blow up, yang lebih substantif, yang membangun untuk bangsa ini?."
Ia pun mengingatkan Jokowi sudah pernah jadi Walikota Solo, Gubernur DKI, presiden 2 periode, tentu sudah dilakukan verifikasi data bertingkat-tingkat, saat pencalonannya.
"Beliau sudah berkontribusi banyak bagi bangsa ini. Apa gunanya dipermasalahkan setelah beliau selesai menjabat?"
Menurutnya, lebih baik habiskan energi untuk hal-hal yang positif.
"Kalau kita tidak menjadikan rasa kebangsaan dan hanya aspek politis sebagai dasar untuk melangkah, bagaimana kita mau maju?"
Ia pun mengajak semua pihak bahwa PR bangsa ini masih banyak.
"Kita fokus saja utk kemajuan bangsa ini kedepan." ***
Artikel Terkait
Kasmudjo Akui Tak Siap Dirinya Digugat Terkait Ijazah Jokowi, Ngaku Tak Punya Jawaban Karena Sudah Ditangani Dekan FK UGM
UGM Siap Bayar Rp 69 Triliun Hadapi Gugatan Perdata yang Diajukan Komardin di Pengadilan Negeri Sleman, Terkait Polemik Ijazah Palsu Jokowi
Tanpa Pamer Ijazah, 100 Alumnus UGM Berkumpul di Pendopo Anies Baswedan, Netizen Celetuk Bukan Alumnus Setingan, Jokowi Kok Gak Keliatan
Makin Seru Usai Roy Suryo Punya Bukti Laman UGM Terus Ralat Skripsi Jokowi, Ketahuan Diralat Karena di Bahasa Inggrisnya Belum Sempat Diubah
Diproses "Cepat" Secara Saintifik, Bareskrim Umumkan Ijazah Sarjana Fakultas Kehutanan UGM Jokowi Asli