Mengupas Istilah Hukum: Apa Itu Acara Pemeriksaan Singkat?

photo author
- Rabu, 28 Agustus 2024 | 06:31 WIB
acara pemeriksaan singkat dalam hukum, prosedur cepat untuk kasus ringan seperti penghinaan dan pelanggaran lalu lintas.
acara pemeriksaan singkat dalam hukum, prosedur cepat untuk kasus ringan seperti penghinaan dan pelanggaran lalu lintas.

1. Penghinaan Ringan: Penghinaan yang tidak melibatkan unsur kekerasan atau ancaman serius, misalnya komentar atau ucapan yang dianggap menyinggung namun tidak sampai merusak reputasi atau kehormatan secara signifikan.

2. Pelanggaran Lalu Lintas: Kasus pelanggaran lalu lintas, seperti tidak mematuhi rambu lalu lintas, sering kali ditangani melalui acara pemeriksaan singkat. Ini termasuk pelanggaran yang tidak menyebabkan kecelakaan atau kerusakan besar, seperti tidak memakai helm atau tidak membawa surat izin mengemudi (SIM).

Poin utama dari acara pemeriksaan singkat adalah untuk mempercepat proses hukum dan memastikan bahwa kasus-kasus ringan dapat diselesaikan dengan cepat tanpa mengganggu jalannya kasus-kasus yang lebih serius di pengadilan.

Baca Juga: Langgar Kode Etik Berat di Vonis Bebas Ronald Tannur, KY Pecat Tiga Hakim

Mengapa Acara Pemeriksaan Singkat Diperlukan?

Dalam sistem peradilan yang sibuk, ada ribuan kasus yang harus ditangani setiap tahunnya.

Jika setiap kasus, tidak peduli seberapa ringan atau beratnya, harus menjalani proses pemeriksaan yang panjang, maka sistem peradilan bisa menjadi sangat lambat dan membebani sumber daya yang terbatas.

Acara pemeriksaan singkat membantu mengatasi masalah ini dengan memberikan solusi cepat dan efisien untuk kasus-kasus ringan.

Baca Juga: Mengenal Istilah Hukum Abolisi: Pengertian, Fungsi, dan Perbedaannya dengan Grasi

Dengan adanya prosedur ini, para hakim dan jaksa dapat lebih fokus pada kasus-kasus yang memerlukan perhatian lebih besar, seperti kasus kriminal yang lebih serius atau perselisihan sipil yang kompleks.

Bagaimana Proses Acara Pemeriksaan Singkat?

Proses acara pemeriksaan singkat biasanya dimulai dengan pelimpahan perkara ke pengadilan.

Tidak seperti kasus-kasus besar yang mungkin memerlukan berbagai tahapan persidangan dan bukti yang rumit, dalam acara pemeriksaan singkat, hakim akan menilai perkara berdasarkan bukti yang sederhana dan keterangan dari terdakwa serta saksi.

Baca Juga: Penyebab Banjir Bandang di Rua Ternate, BNPB: Kombinasi Beberapa Faktor

Tahapan persidangan dalam acara pemeriksaan singkat antara lain:

1. Pembacaan Dakwaan: Jaksa penuntut umum akan membacakan dakwaan yang ditujukan kepada terdakwa. Biasanya, dakwaan ini cukup singkat karena perkara yang ditangani relatif sederhana.

2. Pemeriksaan Saksi dan Barang Bukti: Jika diperlukan, saksi-saksi akan dipanggil untuk memberikan keterangan. Namun, dalam banyak kasus, hakim mungkin sudah cukup dengan keterangan dari terdakwa dan bukti yang diajukan.

3. Putusan: Setelah mendengarkan keterangan dan menilai bukti, hakim akan segera memberikan putusan. Karena perkara yang ditangani tergolong ringan, putusan biasanya juga diberikan dengan cepat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: Tribata News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sekolah Tak Ada PR, Menguntungkan Siswa Atau Siapa

Selasa, 24 Juni 2025 | 19:57 WIB
X