Kemudian untuk di Kecamatan Ngaliyan atau Semarang bagian barat, masih ada penanganan normalisasi Kali Bringun. Ita menyebut ada dua permasalahan yang akan dieksekusi.
Disisi barat, Pemerintah kota Semarang juga masih memiliki pekerjaan rumah yakni Jembatan Kali Bringin. Menjadi tugas pemerintah kota Semarang adalah melakukan peninggian jembatan
yang membutuhkan segera penanganan dalam hal pembebasan lahan. Ada sekitar 1.397 meter persegi yang harus dibebaskan tetapi kami tadi mencoba untuk membuat dari BPJN untuk redesign sehingga lebih sedikit untuk pembebasannya sehingga biar cepat,” tambahnya.
Dalam penanganan banjir ini, Ita mengaku sudah mendapat anggaran dari Kementrian PUPR. Saat ini pihaknya tengah fokus untuk melakukan perencanaan agar terealisasi dengan baik.
“Karena dari pak Menteri, anggaran untuk normalisasi, untuk peninggian ini semua sudah ada di kementerian,” tambahnya terakhir.