Menanti Babak Baru Diplomasi Prabowo
Kini, pada September 2025, giliran Presiden Prabowo menorehkan catatan baru dalam sejarah diplomasi Indonesia di PBB. Publik menunggu apakah pidatonya akan mengangkat isu klasik seperti Palestina dan reformasi PBB, atau menghadirkan visi baru menghadapi tantangan geopolitik global.
Yang pasti, pidato ini bukan sekadar rutinitas diplomasi. Ia menjadi simbol keberlanjutan tradisi, kekuatan politik, dan peran Indonesia di panggung dunia sejak era Bung Karno hingga kini.***