“Ini bukan hanya soal kasus individu, tapi juga soal kepercayaan rakyat terhadap negara,” ujar seorang analis di Jakarta.
Di sisi lain, komunitas pengemudi ojek online mengapresiasi janji pemerintah. Mereka menilai langkah ini bisa menjadi bentuk perlindungan sosial yang nyata.
“Kami berharap janji ini betul-betul terealisasi, karena Affan bukan hanya teman kami di jalan, tapi tulang punggung keluarganya,” ungkap salah satu rekan ojol almarhum.
Kematian Affan kini menjadi simbol tentang pentingnya perlindungan terhadap masyarakat kecil di tengah konflik sosial.
Pemerintah dituntut tidak sekadar memberi janji, tetapi memastikan keadilan ditegakkan.
Prabowo menutup pernyataannya dengan mengimbau masyarakat tetap tenang.
Ia memastikan suara rakyat akan didengar. “Kita bersama-sama mencari jalan damai, bukan dengan kekerasan,” tandasnya.
Tragedi ini menyisakan duka mendalam, namun sekaligus membuka ruang bagi refleksi: bagaimana negara seharusnya hadir melindungi rakyat kecil, bahkan dalam situasi paling sulit sekalipun.***