HUKAMANEWS - Anak Presiden ke-3 RI, Ilham Akbar Habibie, meminta penjadwalan ulang pemeriksaannya di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi markup iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (bank bjb) pada periode 2021 hingga 2023.
Sejatinya, Ilham dijadwalkan hadir sebagai saksi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Namun, rencana tersebut batal karena Ilham mengaku sudah memiliki agenda lain yang tak bisa ditinggalkan.
Baca Juga: 6 Tahun Vonis Mangkrak, Kok Bisa Silfester Matutina Masih Bebas Jalan-jalan?
“Yang bersangkutan ada kegiatan lain yang sudah teragenda sehingga meminta dilakukan penjadwalan ulang,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, Minggu, 24 Agustus 2025.
Permintaan Ilham ini menambah sorotan publik terhadap kasus yang menyeret sejumlah nama besar di Jawa Barat.
Terlebih, KPK sebelumnya sudah melakukan penggeledahan di kediaman mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, serta 11 lokasi lain yang terkait dengan perkara ini.
Penggeledahan dan Temuan Mengejutkan
Dalam penggeledahan pada Maret lalu, penyidik KPK menyita berbagai barang bukti mulai dari dokumen, barang bukti elektronik, hingga kendaraan mewah.
Baca Juga: Ironi Kelam Immanuel Ebenezer yang Diduga Peras Sertifikasi K3 Ketika Hidup Mati Buruh Dipertaruhkan
Dari rumah Ridwan Kamil, turut diamankan sepeda motor Royal Enfield dan mobil Mercedes Benz.
Tak berhenti di situ, KPK juga menyita uang dalam bentuk deposito sebesar Rp70 miliar, aset tanah, serta sejumlah bangunan yang diduga terkait aliran dana kasus ini.
Selain nama-nama pejabat bank, penyidik bahkan memeriksa publik figur.
Salah satunya selebgram Lisa Mariana Presley Zulkandar yang dikonfirmasi terkait kemungkinan aliran dana ke pihak ketiga.