HUKAMANEWS - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk menindak tegas para jenderal, baik aktif maupun purnawirawan, yang terlibat membekingi tambang ilegal.
Pernyataan keras itu disampaikan langsung dalam Sidang Tahunan MPR RI 2025 di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Prabowo menyebut kerugian negara dari aktivitas tambang ilegal bisa mencapai ratusan triliun rupiah, dan meminta dukungan penuh dari rakyat serta partai politik.
Presiden Prabowo Subianto tidak menutupi kemarahannya saat membicarakan persoalan tambang ilegal yang merugikan negara dalam jumlah fantastis.
Baca Juga: Perjalanan Hidup Mpok Alpa, Komedian Betawi yang Viral Gara-gara Celetukan 'Ke Emol'
Dengan nada tegas, Prabowo memperingatkan bahwa siapapun yang terlibat, termasuk jenderal dari TNI maupun Polri, bahkan purnawirawan sekalipun, tidak akan luput dari tindakan hukum.
“Saya beri peringatan, apakah ada orang besar, orang kuat, jenderal dari mana pun, tidak ada alasan. Kami akan bertindak atas nama rakyat,” ucapnya di hadapan lebih dari 600 anggota dewan, menteri, tokoh publik, hingga tamu undangan dari negara sahabat.
Prabowo menegaskan, latar belakangnya sebagai mantan perwira tinggi TNI membuatnya paham betul bagaimana dinamika di lapangan.
Ia mengingatkan junior-juniornya agar tidak mencoba-coba melindungi bisnis ilegal.
“Saya ini senior, mantan tentara. Jadi, junior-junior itu jangan macam-macam ya,” tegasnya.
Data yang ia terima dari aparat menunjukkan ada 1.603 titik tambang ilegal, dengan 1.063 di antaranya berpotensi merugikan negara hingga minimal Rp300 triliun. Angka ini membuat pemerintah tak bisa lagi tinggal diam.
Prabowo pun meminta dukungan dari seluruh pihak, mulai dari MPR, DPR, DPD, hingga partai politik, agar upaya pemberantasan tambang ilegal dapat berjalan tanpa hambatan.
“Saya minta dukungan seluruh MPR, saya minta dukungan seluruh partai politik untuk mendukung ini demi rakyat kita,” ujarnya.
Sidang Tahunan MPR RI yang juga menjadi bagian dari perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional.