nasional

Siap-siap Macet, Ribuan Ojol Demo Besar-besaran di Depan Istana Merdeka Senin Esok, Luapkan Kekecewaan Keluhan Ojol Tak Didengar Pemerintah

Minggu, 20 Juli 2025 | 20:42 WIB
Senin (21/7) ribuan ojol kembali melakukan aksi demo di Istana Merdeka, pukul 13.00 WIB (Ist)

HUKAMANEWS - Senin besok (21/7), waspada adanya aksi demo ojek online/daring (ojol).

Rencananya ada sekitar 50 ribu pengemudi ojol dan kurir daring yang akan melakukan aksi demonstrasi.

Para ojol yang mengatasnamakan diri sebagai korban aplikator, akan melakukan aksi demonstrasi di depan Istana Merdeka, Jakarta pada 21 Juli 2025 pukul 13.00 WIB.

Dijelaskan Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojol Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono di Jakarta, Minggu, aksi pada esok hari akan berlangsung lebih besar dari aksi-aksi sebelumnya.

"Sebagai bentuk akumulasi kekecewaan para pengemudi online dan kurir online atas tidak tegas dan tidak responsifnya Kementerian Perhubungan serta Menteri Perhubungan yang membiarkan persoalan tuntutan aksi sebelumnya secara berlarut-larut," kata Igun.

Selain di depan Istana Merdeka, aksi juga akan dilakukan di sekitar gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jalan Medan Merdeka Selatan.

Baca Juga: Eks Pimpinan KPK Saut Situmorang Sorot Hakim Kebingungan di Kasus Tom Lembong, Ada Kerugian Negara Tapi Tak Ada Kick Back Atau Suap ke Tom

Aksi demo besok, sambung Igun, dilakukan karena pemerintah membuat suatu keputusan kontra produktif yaitu menaikkan tarif ojol hingga 15 persen.

"Patut dipertanyakan pemerintah saat ini pro kepada rakyat atau pro kepada pebisnis aplikator sehingga lima tuntutan dasar dari para pengemudi diabaikan berlarut-larut," kata Igun.

Adapun tuntutan pada demonstrasi yang diberi nama "Aksi 217 Istana" itu antara lain agar pemerintah menghadirkan undang-undang transportasi online dan membuat peraturan tarif antar dan makanan.

Kemudian, adanya audit investigatif aplikator dan menghapuskan sejumlah hal seperti multi order atau pesanan dalam satu transaksi.

Baca Juga: Penumpang Kapal KM V Barcelona Terjun Selamatkan Diri, Tiga Orang Meninggal

Igun mengatakan peserta aksi yaitu para korban aplikator meliputi pengemudi online, kelompok pengguna transportasi online seperti pekerja, buruh, mahasiswa, pelajar dan masyarakat umum lainnya serta kelompok usaha UMKM.

"Semua kelompok ini akan bersatu pada Aksi 217, jadi tidak hanya pengemudi online yang akan turun ke jalan melakukan aksi kepung Istana Presiden pada Senin 21 Juli 2025," katanya.

Halaman:

Tags

Terkini