HUKAMANEWS - Puluhan warga di Perumahan Gardenia Estate, Ciputat, Tangerang Selatan, harus dievakuasi akibat banjir yang merendam kawasan tersebut pada Senin malam, 7 Juli 2025.
Tingginya intensitas hujan menyebabkan air naik dengan cepat hingga mencapai dada orang dewasa.
Situasi ini memaksa sejumlah warga, termasuk bayi dan lansia, untuk segera diselamatkan ke tempat yang lebih aman.
Dalam kondisi darurat seperti ini, kehadiran Brimob Polda Metro Jaya menjadi penopang utama bagi warga yang terdampak.
Baca Juga: KPK Fokus Kejar Satori dan Heri Gunawan! Dugaan Korupsi Dana CSR BI Bikin Heboh Gedung DPR
Dengan sigap, pasukan Batalyon C Pelopor diterjunkan untuk melakukan evakuasi.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya kemanusiaan dalam menghadapi bencana yang sewaktu-waktu bisa datang.
Sebanyak 30 orang dewasa, satu lansia, dan dua bayi bersama ibunya berhasil dievakuasi dengan selamat oleh Tim SAR Brimob.
Operasi ini dipimpin oleh Bripka Agus Supriyanto, S.H., dan melibatkan dua regu personel yang dilengkapi dengan berbagai perlengkapan evakuasi seperti dua perahu, kendaraan operasional, dan perlengkapan keselamatan standar.
Menurut Dansat Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto, respons cepat ini adalah bagian dari komitmen Brimob untuk mengutamakan keselamatan masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi bukti nyata dedikasi Brimob dalam menjalankan tugas kemanusiaan,” jelasnya pada Selasa, 8 Juli 2025.
Baca Juga: KPK Siapkan Pemeriksaan Khofifah, Lokasinya Bikin Penasaran: Jakarta atau Jatim?
Tim SAR tiba di lokasi sekitar pukul 18.35 WIB dan langsung berkoordinasi dengan Lurah Ciputat, Iwan Angus.
Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati mengingat banjir mencapai kedalaman sekitar satu meter.
Dalam operasi tersebut, seorang warga bernama Ude Erlangga yang mengalami gangguan pernapasan juga berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke RS Sari Asih untuk mendapatkan perawatan.