nasional

Dibongkar di Sidang! Hasto Kristiyanto Ditekan Orang Misterius, Diminta Mundur dan Jangan Sentuh Jokowi

Jumat, 27 Juni 2025 | 06:19 WIB
Hasto Kristiyanto mengaku diancam orang tak dikenal agar mundur dari PDIP dan tak pecat Jokowi atau masuk penjara. (HukamaNews.com / Net)

HUKAMANEWS - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengungkap fakta mengejutkan dalam sidang kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang menjeratnya.

Dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat pada Kamis, 26 Juni 2025, Hasto mengaku sempat menerima tekanan dari orang tak dikenal.

Ancaman tersebut bukan hanya soal dirinya, tapi juga menyangkut posisi mantan Presiden Joko Widodo dalam struktur partai.

Hasto menyampaikan bahwa ia diminta untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekjen PDIP, sekaligus diminta agar tidak memecat Jokowi dari keanggotaan partai.

Baca Juga: Tidak Kurang Akal, Demi Cuan, Pedagang Sulap Beras SPHP Jadi Beras Premium

Tak hanya permintaan, ancaman pemidanaan pun turut dilontarkan jika dirinya tidak mematuhi permintaan tersebut.

Pengakuan ini terungkap saat kuasa hukum Hasto, Maqdir Ismail, menanyakan soal kabar tekanan politik yang muncul sebelum Hasto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap Harun Masiku.

Permintaan dari pihak tak dikenal itu disebut-sebut terjadi pada 13 Desember 2024.

“Apakah benar sebelum ditetapkan sebagai tersangka, saudara didatangi oleh seseorang yang meminta agar saudara mundur dari posisi Sekjen partai dan agar Presiden Jokowi tidak diberhentikan dari partai?” tanya Maqdir dalam persidangan.

"Betul, bahkan saya mendapatkan informasi itu dari beberapa orang," jawab Hasto tegas.

Hasto juga menyebut bahwa dua tokoh PDIP lainnya, Deddy Sitorus dan Ronny Tallapessy, mengetahui soal tekanan tersebut.

Baca Juga: Paparan Debu Partikel Bikin ISPA di Kota Semarang Tak Mau Turun

Menurutnya, Ronny bahkan turut mendengarkan langsung percakapan ancaman itu saat Hasto mencoba mengkonfirmasi kebenaran kepada pihak yang menyampaikannya.

Hasto menyebut bahwa dirinya diancam akan dijadikan tersangka dan dipenjara jika tak bersedia mundur dari posisinya.

“Ancaman itu jelas. Kalau saya tidak menuruti, saya akan dipidana,” ungkap Hasto di depan majelis hakim.

Halaman:

Tags

Terkini