HUKAMANEWS - Perang Dunia I dan II bukan hanya catatan kelam dalam sejarah, tapi juga titik balik besar bagi tatanan dunia modern.
Dua konflik global ini melibatkan lebih dari separuh negara yang ada di dunia pada masanya, membentuk aliansi, menjatuhkan kekaisaran, dan membuka jalan bagi banyak perubahan geopolitik hingga hari ini.
Meskipun sering digambarkan sebagai perang antar negara-negara besar di Eropa, kenyataannya, efek dan keterlibatannya jauh melampaui batas benua.
Kamu mungkin mengenal nama-nama seperti Jerman, Inggris, atau Amerika Serikat dalam konteks perang dunia, tapi ternyata banyak negara lain, termasuk dari Asia, Afrika, dan Amerika Latin ikut serta dalam berbagai bentuk.
Baca Juga: Korea Utara Kecam Serangan AS ke Iran: Peringatkan Ancaman Serius bagi Stabilitas Dunia
Baik melalui dukungan militer, logistik, atau bahkan sekadar pernyataan perang simbolis, keterlibatan negara-negara ini menyusun cerita besar yang tidak bisa dilupakan.
HukamaNews.com melansir dari berbagai sumber akan mengajak kamu melihat lebih dekat negara-negara mana saja yang terlibat dalam Perang Dunia I dan II, sekaligus memahami mengapa keterlibatan mereka begitu penting dalam membentuk wajah dunia yang kita kenal sekarang.
Negara-Negara yang Terlibat dalam Perang Dunia I (1914–1918)
Perang Dunia I dimulai sebagai konflik regional antara Austria-Hongaria dan Serbia, tetapi dengan cepat meluas karena sistem aliansi yang sudah terjalin sebelumnya.
Aliansi Utama dan Kekaisaran Sentral
Negara yang tergabung dalam blok Sekutu antara lain:
- Inggris dan seluruh kekuatan kolonialnya seperti Kanada, Australia, India, serta Afrika Selatan.
- Prancis yang juga mengandalkan dukungan dari wilayah koloninya di Afrika dan Asia.
- Rusia hingga 1917 sebelum revolusi Bolshevik membuatnya mundur dari perang.
- Italia yang bergabung pada tahun 1915 setelah sebelumnya bersikap netral.
- Amerika Serikat yang baru terlibat di tahun 1917.
Baca Juga: Press TV Iran Sebut Gencatan Senjata Telah Dimulai Menyusul Gelombang Serangan Iran Terhadap Israel
Di sisi lain, Kekaisaran Sentral terdiri dari:
- Jerman yang menjadi motor utama dari konflik.
- Austria-Hongaria yang memicu perang setelah pembunuhan Archduke Franz Ferdinand.
- Kesultanan Utsmaniyah (Ottoman) yang masuk pada akhir 1914.
- Bulgaria yang memilih bergabung di tahun 1915.