HUKAMANMEWS - Presiden Prabowo Subianto resmi menghadiri retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/2/2025).
Kehadirannya bukan sekadar seremonial, tetapi juga untuk menguji keteguhan mental para kepala daerah dalam kepemimpinan.
Dalam agenda ini, Prabowo akan memimpin Upacara Parade Senja, menandai pentingnya disiplin dan loyalitas bagi para pemimpin daerah.
Retret ini juga menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk memperkuat sinergi pusat dan daerah.
Baca Juga: Daya Beli Masyarakat Jelang Idul Fitri Mulai Melambat, Ini Sebabnya
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menegaskan bahwa kunjungan Prabowo merupakan bagian dari agenda kerja kepresidenan.
"Presiden Prabowo Subianto direncanakan siang ini akan bertolak ke Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, dalam rangka kunjungan kerja," ujarnya kepada wartawan pada Kamis (27/2/2025).
Upacara Parade Senja yang dipimpin langsung oleh Prabowo akan diikuti oleh seluruh kepala daerah yang telah berada di Akmil Magelang sejak 21 Februari 2025.
Acara ini bukan sekadar simbolis, melainkan wujud penegasan komitmen kepemimpinan yang tangguh dan berkarakter bagi para pejabat daerah di Indonesia.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina Makin Panas, Ahok Berpeluang Dipanggil Kejagung
Uji Ketahanan Pemimpin Daerah: Siap Bertahan atau Mundur?
Sebelumnya, Prabowo telah menegaskan bahwa para kepala daerah harus siap menghadapi berbagai tantangan kepemimpinan. Mereka yang tidak memiliki keteguhan mental disarankan untuk mundur.
"Saya akan jumpa saudara di sana, dan mudah-mudahan saudara akan kuat digembleng. Yang ragu-ragu boleh mundur," kata Prabowo setelah melantik 961 kepala daerah di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025).
Pernyataan ini menegaskan bahwa retret kepala daerah di Akmil bukan sekadar forum diskusi, melainkan ajang pembuktian mental dan ketahanan dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin daerah.
Baca Juga: Sampah di Jakarta Bakal Bejibun Selama Ramadhan, Kalau Tidak Dikontrol