HUKAMANEWS - Jokowi tak punya pengaruh apa-apa, apalagi setelah ia dipecat dari PDI Perjuangan.
Buktinya meski Partai Sejahtera Indonesia (PSI) bisa dikuasai Jokowi lewat anaknya Kaesang yang tiba-tiba bisa menjadi Ketua Umum PSI, namun tetap pengaruh Jokowi sudah tak ada.
Harus diakui Jokowi besar karena PDIP.
Dikutip dari akun X Only News, pada Rabu (18/12), "Kalau PSI adalah partainya JOKOWI, mengapa partai ini tidak lolos ke Senayan."
"Artinya apa? Jokowi tidak punya pengaruh apa2."
"Di PDIP dia hanya dompleng NAMA BESAR PDI Perjuangan."
"Ini fakta dan realita yg tidak terbantahkan."
Pasca pemecatan Jokowi dari PDI Perjuangan, bisa dipastikan pengaruh Jokowi makin menurun.
Tak hanya Jokowi yang dipecat, putranya Gibran dan menantunya Bobby Nasution turut dipecat dari PDIP.
Menurut mantan Menko Polhukam Mahfud MD, dikutip dari podcast Terus Terang Mahfud MD, pada Selasa (17/12), meski dianggap sebagian kalangan Jokowi masih dominan, namun data berkata lain.
"Pak Jokowi masih dominan PDIP tumbang terpuruk, namun menurut data PDIP hebat, dalam situasi dominannya Jokowi, kader-kader PDIP masih menang di 14 provinsi dari 37 provinsi," kata Mahfud.
"Bayangkan, kemudian dia bisa meraih kemenangan di 239 kabupaten/kota, di Jateng PDIP dikeroyok 9 partai termasuk partai-partai yang gak punya suara, bisa dapat 40 persen," jelas Mahfud.
Baca Juga: Raja Charles III dan Pangeran William, Ketegangan di Balik Istana Buckingham