Sebagai langkah antisipasi, Pertamina juga mengoperasikan 1.820 SPBU dalam kondisi siaga dan menyiapkan 115 terminal BBM serta 31 terminal LPG untuk menghadapi lonjakan konsumsi selama libur Nataru.
Simon juga menambahkan bahwa pihaknya terus memantau ketegangan geopolitik di Timur Tengah, yang bisa memengaruhi logistik pengiriman minyak mentah.
Meski demikian, ia memastikan operasional logistik Pertamina saat ini aman.
“Kami telah menyiapkan jalur alternatif untuk pengiriman minyak mentah jika diperlukan, demi menghindari wilayah berisiko tinggi,” kata Simon.
Harga Minyak Mentah Berpotensi Fluktuasi
Selain logistik, potensi fluktuasi harga minyak mentah juga menjadi perhatian. Ketegangan geopolitik yang belum mereda membuat pasar global rentan.
Namun, Simon berharap konflik di Timur Tengah tidak berkepanjangan agar tidak berdampak besar pada harga energi di Indonesia.
Imbauan Pertamina: Bijak Gunakan Energi
Dengan segala persiapan yang matang, Pertamina optimistis pasokan energi selama libur Nataru 2024 akan tetap terjaga.
Masyarakat pun diimbau untuk menggunakan energi secara bijak selama periode liburan ini.
Jadi, meskipun konsumsi BBM dan LPG melonjak, Anda tidak perlu khawatir kehabisan bahan bakar di perjalanan.
Dengan lebih dari ribuan infrastruktur yang siap siaga, Pertamina memastikan libur Nataru Anda berjalan lancar dan tanpa hambatan.
Dengan persiapan super ketat seperti ini, apakah Anda sudah merencanakan perjalanan liburan akhir tahun?