nasional

Didepak dari PDI-P, Golkar Siap Tampung Jokowi dan Keluarga, Babak Baru Politik Indonesia?

Jumat, 6 Desember 2024 | 09:00 WIB
Golkar siap tampung Jokowi setelah perpisahannya dengan PDIP, membuka peluang baru dalam dinamika politik Indonesia. (Instagram @golkar.indonesia / HukamaNews.com)

Pernyataan Hasto disampaikan dalam konferensi pers di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu, 4 Desember 2024.

“Saya tegaskan kembali, bahwa Pak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan,” kata Hasto dengan nada serius.

Kabar ini memicu spekulasi mengenai arah politik Jokowi dan keluarganya, terutama mengingat posisi strategis Gibran sebagai Wakil Presiden RI dan Bobby sebagai figur politik yang cukup populer.

Baca Juga: Erick Thohir Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Timnas Putri di AFF Women's Cup 2024, Libas Kambojoa 3:1

Golkar, dengan sejarah panjangnya sebagai salah satu partai besar di Indonesia, tampaknya melihat peluang besar dalam menerima mantan presiden dan keluarganya ke dalam barisan mereka.

Langkah ini dinilai sebagai strategi politik yang cerdas untuk memperkuat pengaruh partai dalam menghadapi dinamika politik ke depan.

Namun, tidak sedikit yang mempertanyakan apakah langkah ini murni atas dasar inklusivitas atau ada agenda politik lain di baliknya.

Jika benar Jokowi dan keluarganya bergabung dengan Golkar, ini bisa menjadi babak baru dalam peta politik Indonesia.

Baca Juga: Kasus Gamma Mendesak Dituntaskan dan Polisi Penembak Belum Dijadikan Tersangka, Natalius Pigai Malah Pamer Ruang Kerja Menteri HAM 2025

Sebagai presiden dua periode, Jokowi masih memiliki pengaruh yang besar di masyarakat, dan kehadirannya di Golkar tentu akan memberikan dampak signifikan.

Begitu pula dengan Gibran dan Bobby, yang selama ini dikenal sebagai figur muda yang memiliki basis massa yang kuat.

Golkar tampaknya ingin memanfaatkan momentum ini untuk menguatkan posisi mereka sebagai partai yang selalu relevan dalam setiap era politik.

Bagaimana kelanjutan langkah politik Jokowi dan keluarganya?
Apakah ini awal dari era baru dominasi politik Golkar?***

Halaman:

Tags

Terkini