“Mau sosmed berapa juta pun nggak masalah. Saya udah diajarin sama Pak Jokowi, diemin aja nanti fitnah juga hilang kok,” ujar suara tersebut menutup pernyataan.
Rekaman ini justru memicu berbagai spekulasi baru di tengah masyarakat.
Ada yang mendukung sikap Budi Arie, namun ada pula yang mendesak agar penegak hukum menyelidiki kasus ini lebih mendalam.
Baca Juga: Melawan Stunting, Menyemai Harapan, Komitmen Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Pulo Gadung
Sejumlah tokoh menilai, meskipun rekaman tersebut menunjukkan sikap tenang, transparansi dalam kasus ini tetap diperlukan.
Mereka berpendapat, jika tudingan ini benar-benar fitnah, maka klarifikasi resmi melalui jalur hukum akan lebih memperkuat posisinya.
Publik juga berharap agar pihak Kepolisian dan Kejaksaan Agung tidak hanya fokus pada para tersangka di level staf.
Melainkan juga menyelidiki dugaan keterlibatan pejabat tinggi seperti Budi Arie.
Baca Juga: Bocoran Samsung Galaxy A36 5G, Android 15, Kamera 50MP, dan Layar Super AMOLED! Siap-Siap Kepincut!
Hingga kini, isu judi online masih menjadi topik yang hangat diperbincangkan.
Kasus ini melibatkan banyak pihak, mulai dari staf kementerian hingga nama-nama besar di pemerintahan.
Namun, kebenaran sejati dari semua tudingan ini hanya bisa ditemukan melalui penyelidikan yang transparan dan tidak pandang bulu.
Apakah Budi Arie benar-benar terlibat atau hanya menjadi korban fitnah?
Publik tentu menunggu jawabannya.
Seperti yang diungkap dalam rekaman tersebut, "Kebenaran pasti menemukan jalannya sendiri."***