HUKAMANEWS - Muhammad Said Didu temui Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Kamis (31/10), di Gedung Merah Putih, Jakarta.
Kedatangan eks Menteri BUMN itu juga didampingi oleh eks Ketua KPK Abraham Samad, budayawan Eros Djarot, Refly Harun, Marwan Batubara dan Anthony Budiawan.
Dikutip lewat akun X Muhammad Said Didu, pada Kamis (31/10), Said memposting kedatangannya ke KPK bersama teman-teman seperjuangannya itu.
"Bersama teman-teman Pak @AbrSamad (mantan Ketua KPK), Pak Saut Situmorang (mantan Pimpinan KPK), Pak Eros Djarot, Pak @ReflyHZ, pak @MarwanBatubara2, pak @AnthonyBudiawan menemui Pimpinan KPK, melaporkan dugaan korupsi Jokowi dan Keluarganya"
Said Didu bersama rekan seperjuangannya itu melaporkan mantan Presiden Jokowi dan keluarga atas berbagai dugaan korupsi yang dilakukannya.
Diketahui kedatangan tokoh pegiat anti korupsi ini juga dihadiri Roy Suryo, Saut Situmorang yang selama ini tergabung dalam Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI).
Kedatangan TPDI untuk menagih laporan-laporan serta melengkapi temuan terkait dugaan korupsi yang melibatkan Jokowi dan keluarga.
Menurut Abraham Samad, tanggapan KPK terkaita kedatangan TPDI adalah bahwa laporan kasus yang diterimanya lebih mudah dibandingkan kasus-kasus lainnya.
"Ya ini mungkin jalan masuk mereka (KPK)," kata Samad.
Menanggapi postingan Said Didu, netizen dengan akun jomajujo berharap KPK tanggapi aduan TPDI.
"Kurang apa lagi nih KPK RI, tokoh-tokoh yang hadir itu bukan tokoh kemarin sore. Mereka sangat paham dan mengerti apa yang dilaporkan itu"
Ada juga netizen yang menyentil Kejaksaan Agung.
Akun X TanamBaik, "Tidak sekalian melaporkkan Menteri Perdagangan ke Kejakgung? Supaya sama seperti Thomas Lembong". ***