Kondisi kesehatannya yang memburuk karena stroke membuat perjuangan ini terasa lebih berat.
Putranya, Haidar Rasyad, juga ikut angkat bicara dan mendesak agar pemerintah segera menyelesaikan pembayaran ganti rugi tersebut.
"Kita sudah menunggu sejak 2019, dan sampai sekarang belum ada kejelasan. Kami hanya ingin hak kami dipenuhi," ungkap Haidar.
Meski masih harus berhadapan dengan sengketa tanah, keluarga Mat Solar tetap berharap agar kasus ini segera menemukan titik terang.
Baca Juga: Daftar 6 Kapolda Termuda di Indonesia, Ada yang Berusia 49 Tahun
Dengan dukungan dari publik dan desakan dari tokoh-tokoh seperti Rieke Diah Pitaloka, semoga pemerintah dan pihak terkait segera menyelesaikan sengketa ini dan memberikan keadilan bagi keluarga Mat Solar.
Setelah bertahun-tahun menunggu, pantas saja keluarga Mat Solar merasa lelah. Tapi di balik lelah itu, ada harapan besar bahwa hak-hak mereka akan terpenuhi.
Semoga ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa kepentingan masyarakat kecil tidak boleh diabaikan, terutama ketika berhadapan dengan proyek infrastruktur besar.
Untuk pemerintah, pesan Rieke masih jelas, “Bayar! Oneng enggak ikhlas, nanti kita tagih!” Semoga kali ini, permintaan tersebut bisa segera terwujud.***