nasional

Program Makan Bergizi Gratis, Prioritas Prabowo yang Akan Dilaksanakan oleh Kepala Badan Gizi Nasional Baru, Dadan Hindayana

Senin, 19 Agustus 2024 | 16:01 WIB
Dadan: Program Makan Bergizi Gratis siap dilaksanakan Januari 2025 oleh Badan Gizi Nasional untuk meningkatkan gizi anak dan ibu di Indonesia. (Setneg RI / HukamaNews.com)

Dia juga menambahkan bahwa anggaran yang disiapkan untuk program ini mencapai Rp71 triliun, yang akan sepenuhnya dikelola oleh Badan Gizi Nasional.

Anggaran ini akan digunakan untuk memastikan bahwa seluruh kelompok sasaran, termasuk anak sekolah, santri, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, dapat menerima makanan bergizi secara gratis.

"Kita harapkan minggu pertama Desember itu sudah terima DIPA. Kalau sudah terima DIPA artinya 2 Januari program ini sudah bisa dilaksanakan," jelas Dadan.

Baca Juga: Airlangga & Agus Gumiwang Sindir Bahlil, Calon Ketua Umum Golkar Selanjutnya? Cek Momen Seru Pelantikan dan Spekulasi Terbarunya!

Implementasi Program di Seluruh Indonesia

Program Makan Bergizi Gratis ini dirancang untuk diterapkan di seluruh Indonesia, tanpa terkecuali.

Dadan menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap anak, ibu hamil, ibu menyusui, santri, dan balita di Indonesia memiliki akses terhadap makanan bergizi yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.

"Saya optimis program ini bisa terlaksana dengan baik pada Januari 2025. Ini adalah langkah besar untuk memastikan bahwa semua warga Indonesia mendapatkan asupan gizi yang cukup," kata Dadan.

Baca Juga: TOP 20 Jenis Ikan Koi Populer yang Bisa Dipelihara, Lengkap dengan Panduan Merawatnya

Pentingnya Program Makan Bergizi

Program Makan Bergizi Gratis ini bukan hanya sekedar janji kampanye, tetapi juga merupakan respons atas tantangan besar yang dihadapi Indonesia terkait masalah gizi.

Data menunjukkan bahwa masih banyak anak-anak di Indonesia yang mengalami stunting atau kekurangan gizi kronis, yang dapat menghambat pertumbuhan fisik dan mental mereka.

Dengan adanya program ini, diharapkan angka stunting di Indonesia dapat ditekan secara signifikan.

Baca Juga: KPU DKI Pastikan Proses Verifikasi Bakal Calon Independen Pilgub Jakarta Pilkada 2024 Berjalan Lancar

Program ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas hidup ibu hamil dan menyusui, serta memberikan dukungan gizi yang memadai bagi balita dan santri.

Halaman:

Tags

Terkini