Hamzah Haz meninggal dunia pada usia 84 tahun. Beliau lahir di Ketapang, Kalimantan Barat, pada 15 Februari 1940.
Karier politiknya sangat gemilang. Hamzah Haz pernah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selama dua periode, dari tahun 1998 hingga 2007.
Selain itu, ia juga pernah menduduki kursi Wakil Presiden RI ke-9, mendampingi Presiden Megawati Soekarnoputri dari tahun 2001 hingga 2004.
Tidak hanya di ranah politik, Hamzah Haz juga aktif di DPR RI dan pernah menjabat sebagai Menteri.
Kontribusinya dalam dunia politik dan pemerintahan Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata.
Kepergiannya tentu meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, serta masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Imigrasi Bali Bongkar Produksi Narkoba DMT Mengantongi Itas, Pelaku WNA Filipina Masih Buron
Setelah prosesi mandi jenazah dan persemayaman, Hamzah Haz akan dishalatkan di masjid miliknya yang berlokasi di Jalan Nenas, Bogor, Jawa Barat.
Tempat ini dipilih sebagai lokasi shalat jenazah mengingat Hamzah Haz memiliki kedekatan emosional dengan tempat tersebut.
Kepergian Hamzah Haz menjadi kehilangan besar bagi bangsa Indonesia. Sosoknya yang tegas, bijaksana, dan penuh dedikasi akan selalu dikenang.
Kunjungan Try Sutrisno ke rumah duka menjadi simbol penghormatan terakhir dari sahabat dan kolega.
Kehadiran para tokoh nasional menunjukkan betapa besar penghormatan yang diberikan kepada Hamzah Haz atas segala kontribusinya bagi bangsa dan negara.
Momen duka ini juga menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menghargai jasa dan pengabdian para tokoh bangsa.