Presiden mengaku sudah mendapatkan laporan dari Menteri PUPR tentang kesiapan infrastruktur di IKN, seperti air, listrik hingga kantor Presiden yang akan ditempati.
Dari laporan tersebut, Presiden menerima informasi bahwa infrastruktur tersebut belum siap untuk dimanfaatkan.
"Sudah (dapat laporan), tapi belum (siap). Sudah, tapi belum," kata Presiden saat ditanya awak media soal laporan kesiapan infrastruktur dari Kementerian PUPR.
Baca Juga: Ingat KKN? Undip Lepas Mahasiswa KKN Terbanyak Tahun Ini
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Ibu Kota Nusantara akan siap menjadi pusat pemerintahan baru Indonesia.
Proses penyiapan infrastruktur seperti air bersih dan listrik menjadi prioritas utama agar kegiatan pemerintahan dapat berjalan lancar di IKN.
Para pihak terkait terus berupaya memastikan semua kebutuhan dasar terpenuhi sebelum Presiden Joko Widodo memulai aktivitasnya di ibu kota baru ini.***