Hal ini memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin tersebut aman untuk digunakan.
Namun, dr. Siti Nadia Tarmizi juga menggarisbawahi pentingnya pemantauan pasca-vaksinasi untuk mengidentifikasi efek samping yang mungkin timbul pada sebagian kecil individu.
Meskipun risiko efek sampingnya rendah, namun tetap diperlukan kewaspadaan. Pemerintah juga menekankan pentingnya konsultasi dengan tenaga medis sebelum dan sesudah vaksinasi.
Memahami bahwa respon tubuh terhadap vaksin bisa berbeda-beda antar individu, dr. Siti Nadia Tarmizi menjelaskan bahwa faktor seperti ras dan genetika dapat memengaruhi reaksi tubuh terhadap vaksin.
Namun, hal ini tidak mengurangi keuntungan besar dari vaksinasi dalam mengakhiri pandemi Covid-19.
Pemerintah terus memberikan aspek edukasi kepada masyarakat mengenai manfaat vaksinasi dan pentingnya mengakhiri pandemi.
Baca Juga: 11 Tips Jitu Menggemukkan Kucing dengan Sehat, Rahasia Bahagia bagi Anabul
Meskipun efek samping bisa terjadi, namun keuntungan dari vaksinasi jauh lebih besar daripada risikonya.
Dengan demikian, vaksinasi tetap menjadi kunci untuk melindungi diri dan masyarakat dari dampak yang lebih besar dari pandemi ini.
Dalam menjawab kekhawatiran masyarakat terkait vaksinasi, Kementerian Kesehatan Indonesia memberikan keyakinan bahwa vaksin AstraZeneca aman tanpa kasus trombosis di Indonesia.
Baca Juga: 11 Tips Jitu Menggemukkan Kucing dengan Sehat, Rahasia Bahagia bagi Anabul
Pemantauan pasca-vaksinasi tetap menjadi hal penting, namun dengan risiko efek samping yang sangat rendah, manfaat vaksinasi jauh lebih besar daripada risikonya.
Oleh karena itu, mari bersama-sama mendukung program vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunal dan mengakhiri pandemi Covid-19 di Indonesia.***