HUKAMA NEWS - Dalam rangka merayakan kampanye akbar pamungkasnya, Prabowo Gibran memilih waktu yang tidak biasa - bertepatan dengan Hari Raya Imlek.
Namun, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran tidak lupa menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Tionghoa yang mungkin merasa terganggu oleh Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju di Gelora Bung Karno pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Sekretaris TKN Prabowo Gibran, Nusron Wahid, menyampaikan permintaan maaf dengan tulus kepada warga Jakarta dan sekitarnya, khususnya kepada masyarakat keturunan Tionghoa yang sedang merayakan Tahun Baru Imlek.
Baca Juga: Erick Thohir: Ingin Sepak Bola Indonesia Maju, Pilih Prabowo Gibran
Meskipun menyadari kemungkinan ketidaknyamanan dalam perayaan Imlek, Nusron Wahid memastikan bahwa acara kampanye akan disesuaikan dengan suasana Imlek.
"Nanti akan ada ornamen Imlek. Pagi harinya akan ada Barongsai juga. Tapi karena suasananya kampanye, nanti barongsai yang biasanya warna merah akan berwarna biru," ungkap Nusron sambil bercanda kepada wartawan.
Selain itu, Nusron juga meminta maaf kepada warga Jakarta secara umum yang beraktifitas di sekitar Senayan dan sekitarnya pada hari Sabtu tersebut.
Baca Juga: Menjaga Keutuhan Bangsa, Forum Guru Besar Indonesia Terbitkan 8 Maklumat kepada Sivitas Akademika
Ia berharap masyarakat dapat menyesuaikan rencana mereka, mengingat akan ada peningkatan aktivitas dan kemungkinan ketidaknyamanan lalu lintas.
Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju merupakan kampanye akbar pamungkas Prabowo Gibran yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh yang mendukung pasangan nomor urut 2, termasuk mantan Presiden SBY, Ketua-Ketua Umum Partai Politik, serta sejumlah artis dan tokoh nasional ternama.
Baca Juga: Amalan Doa yang Dibaca Malam Isra Mi'raj Memiliki Keistimewaan Besar dan Mudah Dikabulkan Allah SWT
Acara terbuka untuk umum dan akan dimulai pada pukul 12.30 WIB hingga pukul 18.00 WIB.