nasional

BMKG Ungkap Cuaca Panas Ekstrem Diprediksi Berlanjut Hingga 3-4 Hari ke Depan, Masyarakat Diminta Waspada

Rabu, 20 Desember 2023 | 10:09 WIB
Ilustrasi. Cuaca panas ekstrem yang melanda sejumlah wilayah Indonesia, rawan mengundang dehidrasi.

HUKAMANEWS – Sepekan terakhir, cuaca panas ekstrem melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Kondisi suhu panas dan cukup terik pada siang hari ini juga membuat gerah sehingga menimbulkan perasaan tidak nyaman.

Pertanyaan ini muncul karena setelah periode sejuk selama beberapa hari setelah hujan mengguyur hampir merata di sejumlah wilayah Indonesia, tiba-tiba cuaca panas ekstrem melanda.

Terkait fenomena cuaca panas ekstrem ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan penjelasannya.

Baca Juga: Tambun Bekasi Akan Jadi Kota Minyak Baru? Pertamina Temukan Cadangan Minyak 92,79 Juta Barel!

BMKG mengungkapkan bahwa cuaca panas ekstrem yang sedang melanda beberapa wilayah Indonesia belakangan ini disebabkan oleh kombinasi faktor alam, seperti dampak El Nino dan Dipole Mode Positif, serta ketidakmerataan distribusi curah hujan.

Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, menjelaskan bahwa El Nino, fenomena iklim dengan suhu laut di wilayah Pasifik lebih hangat dari biasanya, berkontribusi signifikan pada peningkatan suhu udara di atmosfer tropis Indonesia.

Selain itu, Dipole Mode Positif, perbedaan tekanan udara antara perairan di barat dan timur Samudera Hindia, juga turut meningkatkan suhu udara di sebagian wilayah Indonesia.

Baca Juga: Tegas! Praperadilan Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan SYL Ditolak PN Jakarta Selatan, Imelda Herawati: Tidak Dapat Diterima!

Penting untuk dicatat bahwa distribusi curah hujan yang tidak merata di seluruh Indonesia juga memainkan peran dalam terjadinya cuaca panas ekstrem.

“Tingginya curah hujan di wilayah timur Indonesia dapat menyebabkan pergerakan massa udara panas ke wilayah barat,” kata Guswanto.

BMKG mencatat ada sepuluh wilayah yang paling terpengaruh oleh cuaca panas ekstrem, yakni: DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sumatera Selatan,  Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan.

Pada bagian lain, BMKG memprediksi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi hingga 23 Desember 2023 di sebagian wilayah Sumatera, Kalimantan, sulawesi, Papua, dan Maluku.

Baca Juga: Dinonaktifkan Jadi Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang Siap Buktikan Dirinya Tak Lakukan Pelecehan Seksual

Tips mengurangi dampak cuaca panas ekstrem

Halaman:

Tags

Terkini