Pada Monev KIP 2024, Polri masih berada di posisi kedua nasional.
Dalam satu tahun, Polri berhasil melompat ke peringkat pertama dengan skor akhir 98,90 dan predikat Informatif.
Nilai ini merupakan yang tertinggi di kategori Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintahan Non Kementerian.
Lonjakan tersebut mengindikasikan adanya perbaikan nyata, bukan kosmetik, dalam tata kelola informasi publik.
Transformasi ini mencakup penguatan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi, standardisasi layanan informasi, serta optimalisasi kanal digital.
Baca Juga: Presiden Prabowo Cabut Izin Perusahaan Perusak Hutan, Negara Kirim Sinyal Keras ke Pelaku PBPH Nakal
Perubahan pendekatan dari reaktif menjadi proaktif dalam menyampaikan informasi juga menjadi faktor kunci peningkatan skor.
Monev KIP: Instrumen Penting Pengawasan Keterbukaan Informasi
Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik merupakan mekanisme nasional yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat RI.
Instrumen ini bertujuan menilai sejauh mana badan publik menjalankan amanat Undang Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Penilaian Monev KIP 2025 dilakukan melalui beberapa tahapan berlapis.
Tahapan tersebut meliputi penilaian mandiri oleh badan publik, verifikasi faktual, uji akses informasi, presentasi publik, hingga penetapan hasil akhir.
Baca Juga: Presiden Prabowo Cabut Izin Perusahaan Perusak Hutan, Negara Kirim Sinyal Keras ke Pelaku PBPH Nakal
Proses panjang ini dirancang untuk memastikan penilaian tidak sekadar administratif, tetapi mencerminkan pengalaman nyata masyarakat dalam mengakses informasi.
Dengan metodologi tersebut, skor tinggi yang diraih Polri mencerminkan konsistensi layanan, bukan sekadar kelengkapan dokumen.
Artikel Terkait
Mahfud MD Bongkar Titik Lemah Tersulit Polri: Reformasi 3 Bulan, Publik Diminta Ikut Mengawasi
Bukan Soal Pangkat atau Jabatan! Dedy Tabrani Ungkap Kunci Reformasi Polri Ada di Policing Bukan Police
Polri Serahkan Berkas Lisa Mariana ke Jaksa, Hasil DNA Ungkap Kebenaran di Balik Klaim Viral di Medsos
Presiden Prabowo Perintahkan Penambahan Petugas Haji dari TNI–Polri, Prioritaskan Ketahanan Fisik dan Pelayanan Jemaah 2026
Tak Pakai Lama! Presiden Prabowo Instruksikan TNI-Polri Backup Total dan Tambah Anggaran, Gerak Cepat Bantu Korban Bencana