KPK Bongkar Bukti Baru, Aset Mewah Ridwan Kamil Diduga Tak Dibeli Pakai Uang Pribadi, Penyidikan Bank BJB Memanas

photo author
- Rabu, 3 Desember 2025 | 06:00 WIB
Ridwan Kamil berjalan menuju ruang pemeriksaan KPK di Jakarta. (HukamaNews.com / Antara)
Ridwan Kamil berjalan menuju ruang pemeriksaan KPK di Jakarta. (HukamaNews.com / Antara)

HUKAMANEWS - KPK kembali mengungkap temuan penting dalam penyidikan kasus korupsi Bank BJB setelah memastikan adanya bukti yang menunjukkan bahwa pembelian sejumlah aset oleh Ridwan Kamil diduga tidak menggunakan uang pribadi.

Temuan ini memicu perhatian publik karena hadir setelah pemeriksaan intensif terhadap mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.

Pernyataan resmi KPK mengonfirmasi bahwa keterangan Ridwan Kamil ketika diperiksa sebagai saksi bukan satu-satunya dasar penyidikan.

Penyidik menegaskan masih ada bukti lain yang memperkuat dugaan penyimpangan aliran dana terkait proyek pengadaan iklan Bank BJB periode 2021–2023.

Baca Juga: Dibekuk di Kamboja! Terungkap Peran Gila Dewi Astutik yang Kendalikan Ratusan Kurir dari Golden Triangle

Kasus yang diperkirakan menimbulkan kerugian negara hingga Rp222 miliar ini kini memasuki fase krusial.

Dengan munculnya bukti baru soal pembelian aset, penyidik berpotensi memperluas cakupan analisis, terutama soal aliran dana dan keterlibatan pihak lain.

KPK: “Penyidik Punya Bukti Pembelian Aset Tidak Pakai Uang Pribadi”

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan bahwa penyidik telah mengantongi bukti yang berbeda dari klaim Ridwan Kamil.

“Jadi, silakan, itu penjelasan dari yang bersangkutan, tetapi tentu penyidik juga punya bukti-bukti lainnya ya,” ujar Budi di Gedung Merah Putih KPK, Selasa malam.

Budi menjelaskan bahwa penyidikan tidak bergantung pada satu keterangan.

“Tentunya penyidik juga mendalami dan menganalisis dari bukti-bukti lain, baik keterangan dari saksi lain maupun bukti-bukti dari dokumen dan barang bukti elektronik yang sudah diamankan dalam rangkaian penyidikan perkara ini,” ucapnya.

Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, 1 Tewas dan 5 Luka, Simak Detik-detik Kepanikan di KM 111 yang Bikin Lalu Lintas Lumpuh

Pernyataan ini menjadi sinyal kuat bahwa KPK memiliki data transaksi atau dokumen pendukung yang membuka kemungkinan adanya aliran dana tidak wajar, termasuk untuk pembelian motor dan mobil mewah yang sebelumnya disita penyidik.

Konteks Kasus: Kerugian Negara Rp222 Miliar dan 5 Tersangka

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: Antara News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X