Simak Perjuangan Crazy Rich Tanjung Priok, Ahmad Sahroni Sebelum Dicopot Jabatan dan Dijarah Rumahnya

photo author
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 18:01 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. (Humas Polri)
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. (Humas Polri)

Pada DPR masa kerja 2014-2019, Roni pernah duduk di Komisi XI yang membidangi keuangan, perbankan, dan perencanaan pembangunan serta Komisi III yang membidangi masalah hukum. Dia juga pernah menjadi anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), Badan Kerja Sama Antar Parlemen ( BKSAP) serta duduk juga sebagai Kapoksi Banggar NasDem.

Ahmad Sahroni sejatinya lahir dari keluarga sederhana. Ibunya bekerja sebagai penjual nasi Padang di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok. Sejak kecil, ia tinggal bersama ibu dan neneknya.

Pahitnya kehidupan mulai dirasakan Sahroni ketika warung nasi Padang milik ibunya digusur. Demi membantu keluarga, ia pun bekerja serabutan. Saat duduk di bangku SMP, Sahroni menjadi tukang semir sepatu. Bahkan ketika hujan, ia memanfaatkan kesempatan dengan menawarkan jasa ojek payung.

Baca Juga: 951 Demonstran Ditangkap Aparat, Komnas HAM Buka Posko Pengaduan di Semua Titik

Selepas SMA, Sahroni bekerja sebagai sopir pengganti di perusahaan pengisian bahan bakar minyak untuk kapal. Pekerjaan itu tidak memberinya penghasilan tetap, sebab ia hanya dibayar jika tenaganya dibutuhkan. 

Ia kemudian mencoba peruntungan dengan menjadi awak kapal pesiar Century yang berlayar menuju Atlanta, Amerika Serikat. Di sana, ia bekerja 11 jam sehari sebagai pencuci peralatan masak.

Sepulangnya ke Indonesia, Sahroni kembali menjadi sopir pengganti di perusahaan pengisian BBM kapal. Namun, pengalaman ini justru menjadi titik balik dalam hidupnya. Ia banyak belajar tentang bisnis dari bos barunya dan bahkan dipercaya untuk menagih utang rekan kerja sang bos. Kepercayaan itu menjadi awal lonjakan kariernya.

Baca Juga: MRT Jakarta Hanya Sampai Blok M, Pusat Kota Ditutup Imbas Demo Bikin Penumpang Ngeluh

Dalam waktu tiga tahun, Sahroni naik jabatan dari karyawan baru, menjadi manajer, hingga akhirnya menduduki kursi direktur. Kepercayaan yang ia raih sebanding dengan kemampuan dan kerja kerasnya.

Pada 2004, ia memutuskan keluar dari perusahaan dan merintis usaha sendiri bersama kawan-kawannya. Mereka memulai bisnis jual beli bahan bakar kapal dari bawah pohon. 

Perlahan, bisnis itu berkembang dan membuka jalan ke bidang lain seperti properti dan investasi mobil. Kesuksesan demi kesuksesan membuat Ahmad Sahroni mendapat julukan Crazy Rich Tanjung Priok.

Baca Juga: Jakarta Membara! Ojol Tewas Demo Berubah Chaos, Massa Bakar Dua Bus Polisi dan Halte Transjakarta

Kini setelah menjadi wakil rakyat dengan kontroversinya, ratusan orang menggeruduk rumah anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem itu.

Massa mulai berdatangan sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka hanya berteriak dan menuntut Sahroni meminta maaf buntut pernyataannya soal rakyat yang menuntut DPR dibubarkan sebagai orang tolol.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Elizabeth Widowati

Tags

Rekomendasi

Terkini

X