Mereka menjebol pagar sekitar pukul 20.00 WIB, terhadap pagar di samping gerbang akses menuju Sekretariat Jenderal DPD RI. Pagar itu tampak patah hingga sebagiannya hilang.
Baca Juga: GreenFaith Indonesia dan GPIB Mengikat Komitmen Iman untuk Bumi
Setelah pagar itu jebol, sejumlah orang dari massa aksi masuk ke dalam kompleks parlemen sambil membawa sejumlah barang, baik bambu, batu, maupun botol air mineral. Namun sesaat setelahnya, aparat Brimob dan TNI menghalau massa itu dan mendorong mundur.
Baca juga: Hujan deras, demonstrasi di depan Gedung DPR mereda
Setelah massa kembali ke luar area parlemen, aparat TNI membentuk barikade secara fisik untuk menggantikan pagar yang jebol tersebut. Massa kemudian melakukan aksi pembakaran, dan melemparkan barang-barang, termasuk menyalakan petasan.
"Teman-teman mohon bersabar, ada abang-abang kalian dari TNI. Mohon kerja samanya," kata seorang polisi melalui pengeras suara.
Polisi pun mengimbau kepada massa untuk tak melakukan aksi anarkis karena sudah diberikan waktu yang panjang untuk menyampaikan aspirasi. Polisi pun menyatakan tak ingin bentrok dengan massa aksi.
"Kami tak ingin bentrok, silakan keluar," kata dia.
Massa pun kemudian beberapa kali mencoba kembali masuk ke kompleks parlemen. Di sisi lain, aparat Brimob pun tetap membuat barikade dengan tameng untuk menghalau massa.***
Artikel Terkait
YouTuber Jerome Polin Tolak Tawaran Jadi Buzzer dengan Bayaran Rp150 Juta untuk Gaungkan Indonesia Baik-Baik Saja, Tolak Jangan Terpecah Belah!
Di Saat Propam Tampilkan 7 Tampang Anggota Brimob, Beredar Rekaman Suara Tabrak Aja, Hingga Ojol Affan Tewas Seketika, Akui Saja Sengaja Ditabrak!
Ucapan 'Tolol Sedunia' pada Demonstran Berbalik Arah, Ahmad Sahroni Dicopot dari Pimpinan Komisi III DPR
Tak Hanya Ojol Affan, Dua Mahasiswa Ikut Dilindas Mobil Polisi Hingga Tumbang, Massa Tambah Ngamuk dan Hancurkan Mobil
Seharusnya 29 Agustus 2025 Jadi HUT ke-80 DPR, Kenyataannya Tuntutan Bubarkan DPR Makin Kencang Terdengar
Kabarnya Ahmad Sahroni Kabur ke Singapura, Entah Takut Debat dengan Influencer Muda, Dicopot dari Wakil Komisi III Atau Digeruduk Massa Demo?