HUKAMANEWS - Istana Kepresidenan akhirnya angkat bicara terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Wakil Menteri Tenaga Kerja, Immanuel Ebenezer, atau yang akrab disapa Noel.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena merupakan kali pertama pejabat setingkat wakil menteri dari Kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pihak Istana menyebut peristiwa ini sebagai pukulan telak sekaligus peringatan keras, mengingat Presiden Prabowo berulang kali mengingatkan jajaran kabinetnya agar bekerja hati-hati dan menjaga amanah.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan langsung sikap resmi pemerintah di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis, 21 Agustus 2025.
Baca Juga: OTT KPK Guncang Kemenaker, Wamenaker Immanuel Ebenezer Diciduk, Dugaan Pemerasan Jadi Sorotan Publik
“Kami baru saja mendapat kabar mengenai kegiatan operasi tangkap tangan oleh KPK. Tentu kami, mewakili pemerintah, menyampaikan keprihatinan yang mendalam,” kata Prasetyo.
Ia hadir didampingi Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.
Dalam kesempatan itu, Prasetyo kembali menegaskan bahwa pesan Presiden Prabowo sebenarnya sudah berulang kali diingatkan: pejabat harus bekerja sesuai amanah, tidak menyalahi aturan, dan menjauhi praktik korupsi.
“Bapak Presiden berkali-kali mengingatkan agar seluruh menteri dan jajaran berhati-hati. Semangatnya jelas, kita tidak boleh menyalahi amanah yang sudah diberikan,” ujarnya.
Prasetyo menambahkan, Presiden Prabowo sudah menerima laporan internal terkait penangkapan Noel.
Baca Juga: Merdeka Run 8.0 Siap Digelar di Istana Merdeka, Seskab dan Menpora Pastikan Semua Matang
“Kita semua melapor. Ya, tentu menyayangkan di tengah peringatan yang sudah berkali-kali disampaikan,” katanya.
Noel Diciduk Bersama 10 Orang
Menurut informasi awal, Noel ditangkap KPK pada Rabu malam, 20 Agustus 2025, di Jakarta bersama 10 orang lainnya.
Sumber di KPK menyebut penangkapan ini terkait dugaan pemerasan kepada sejumlah perusahaan dalam pengurusan sertifikat K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
Artikel Terkait
Heboh OTT Proyek Jalan Rp231 M, Ternyata Dua Orang Ini Lolos Jadi Tersangka Meski Ikut Diamankan KPK!
Mendadak Jadi Plt Bupati , Ini Langkah Cepat Yosep Sahaka Usai Abdul Azis Diciduk KPK di OTT Proyek RSUD
KPK Bekuk Dirut PT Inhutani V, Sita Rp2,4 Miliar Uang Tunai dan Dua Mobil Mewah dari OTT Jakarta
OTT KPK Guncang Kemenaker, Wamenaker Immanuel Ebenezer Diciduk, Dugaan Pemerasan Jadi Sorotan Publik
Ini Rekam Jejak Immanuel Ebenezer , Wakil Menteri Tenaga Kerja Tersangkut OTT KPK