Dari momen tersebut, pintu ke dunia komedi televisi pun terbuka lebar.
Ia kemudian rutin muncul di acara komedi dan sinetron, termasuk menjadi presenter di berbagai program populer seperti Opera Van Java, Pagi-Pagi Pasti Happy, Sahur Segerr, In The Kost, hingga For Your Pagi.
Meski disibukkan jadwal padat di televisi, Mpok Alpa tidak meninggalkan musik.
Ia merilis lagu “Ke Emol” pada 2018 yang terinspirasi dari video viralnya, dan “Mati Rasa” pada 2020.
Kedua lagu tersebut menjadi bukti bahwa musik tetap menjadi bagian penting dalam hidupnya.
Baca Juga: KPK Tegaskan Uang Rp3 Miliar yang Dikembalikan Bupati Pati Tak Hapus Jerat Pidana Korupsi
Rekan-rekan sesama artis menggambarkannya sebagai pribadi rendah hati, ramah, dan selalu siap menghidupkan suasana.
“Mpok itu orangnya tulus. Dia bikin orang ketawa, tapi hatinya lembut sekali,” ujar seorang sahabatnya.
Kini, dunia hiburan kehilangan sosok yang tidak hanya membuat penonton tertawa, tetapi juga meninggalkan pesan bahwa kebahagiaan orang lain adalah bentuk kesuksesan sejati.
Kepergian Mpok Alpa menyisakan duka mendalam. Namun, tawa, celetukan, dan semangat hidupnya akan terus abadi di hati penggemar.
Dari panggung hajatan hingga layar kaca, kisahnya menjadi pengingat bahwa bakat, kerja keras, dan ketulusan adalah kombinasi yang tak lekang oleh waktu.***
Artikel Terkait
Jeng Sri Mulyani Kalau Gak Paham Agama Jangan Samakan Pajak dengan Zakat, Dengerin Nih Dakwah IBHRS Biar Paham
Ganjar Pranowo: Ditunjuk Kembali Hasto Kristiyanto Sebagai Sekjen PDIP Wewenang Megawati
Dirut Sritex Ditetapkan Tersangka Kasus Kredit Bank BUMD, Iwan Kurniawan: Saya Hanya Teken atas Perintah Presdir
4 Mobil Mewah Diduga Milik Riza Chalid Disita Kejagung, dari BMW sampai Pajero Sport Ikut Disapu untuk Pemulihan Kerugian Negara
Megawati Tetap Pilih Hasto Lagi Jadi Sekjen PDIP, Publik: Lupa Korupsi Itu Dosa?