HUKAMANEWS - Jakarta kembali dihadapkan pada bencana berlapis.
Belum selesai bergelut dengan banjir akibat hujan deras dan rob, kini warga Ibu Kota harus menghirup udara paling kotor se-Indonesia.
Pagi ini, Rabu (9/7/2025), Jakarta menempati posisi teratas dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk versi IQAir.
Sementara di lapangan, genangan masih tersisa di sejumlah titik, terutama di Jakarta Utara.
Fenomena ini jadi peringatan serius bahwa Jakarta tidak hanya darurat air, tapi juga darurat udara.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan, dua RT di Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, masih terendam hingga pagi hari ini.
Ketinggian air tercatat antara 25–30 cm, lebih rendah dari sehari sebelumnya yang sempat mencapai 65 cm.
Faktor utama penyebab banjir ini bukan cuma hujan lokal, tapi juga banjir pesisir atau rob yang dipicu pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru dan perigee.
BMKG sebelumnya memang sudah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir rob yang berlangsung dari 4 hingga 13 Juli 2025.
Di sisi lain, kualitas udara Jakarta pagi ini tidak kalah mengkhawatirkan.
Berdasarkan data IQAir, indeks kualitas udara (AQI) Jakarta berada di angka 151, masuk dalam kategori tidak sehat.
Konsentrasi PM 2.5 mencapai 56 mikrogram per meter kubik, atau 11,2 kali lipat lebih tinggi dari ambang batas aman menurut pedoman WHO.
Kondisi ini membuat Jakarta menempati posisi pertama sebagai kota dengan polusi tertinggi di Indonesia, mengungguli Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi, dan Medan.
Artikel Terkait
Gubernur DKI Ingatkan Warga Bakal Terjadi Banjir Rob dalam Satu Hingga Dua Hari ke Depan
Jakarta Banjir, Warganet Cari Pramono Anung dan Rano Karno yang Dianggap Belum Nongol, Berbanding Terbalik dengan KDM yang Fast Respon
Mengaku Sampai Tak Tidur Atasi Banjir, Pramono Sebut Banjir Datangnya Secara Bersamaan Selama 4 Bulan Jabat Gubernur DKI Jakarta
BNPB Siapkan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Redam Banjir di Jabodetabek
Banjir Ciputat Makin Gawat, Brimob Gerak Cepat Selamatkan Bayi dan Lansia di Tengah Malam