Jenazah Juliana Pendaki Brasil yang Tewas di Jurang Gunung Rinjani Sudah Diotopsi di RS Bhayangkara Mataram

photo author
- Kamis, 26 Juni 2025 | 14:13 WIB
Pendaki asal Brasil jasadnya berhasil diangkut Tim SAR, kini sudah diotopsi di RS Bhayangkara, Mataram, Kamis (26/6) (Ist)
Pendaki asal Brasil jasadnya berhasil diangkut Tim SAR, kini sudah diotopsi di RS Bhayangkara, Mataram, Kamis (26/6) (Ist)


HUKAMANEWS - Jenazah pendaki asal Brazil yang terjatuh di Gunung Rinjani, Juliana bakal diautopsi di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada hari Kamis (26/6) sekitar pukul 08.00 wita.

"Kalau selesai, bisa kita berangkatkan ke Denpasar," ujar Plh. Sekda NTB Lalu Moh. Faozal yang ditemui usai menyaksikan pengantaran jenazah Juliana yang tiba di RS. Bhayangkara Mataram, Rabu malam.

Pemberangkatan jenazah Juliana ke Denpasar, Bali, untuk pemulangan ke negara asalnya, Brazil.

Jenazah Julaina akan diantar ke Bali melalui jalur darat usai autopsi.

"Karena tidak ada pesawat dari Lombok ke Bali. Dari Bali, baru dibawa pulang ke negaranya," ujar dia.

Faozal yang juga pejabat Asisten II Setda NTB ini mengatakan, dalam kegiatan autopsi pada Kamis pagi, pihak keluarga Juliana akan hadir.

Baca Juga: Kangen BlackBerry? HP Unik Unihertz Titan 2 Ini Bawa Keyboard QWERTY Fisik dan Android 15, Dijual Murah Banget!

Kini mereka masih berada di Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.

Dalam persoalan ini Faozal menyampaikan bahwa Pemprov NTB menanggung seluruh kebutuhan keluarga Juliana selama berada di NTB.

Mulai fasilitas mobil ambulans hingga transportasi.

Pemprov menilai ini sebagai wujud empati kepada korban.

Insiden Juliana terjatuh di lereng Gunung Rinjani pada Sabtu (21/6).

Pencarian kemudian dilakukan hingga jenazah ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Selasa (24/6) pada kedalaman 600 meter menuju Lost Know Position (LKP).

Tim SAR gabungan di tengah kondisi cuaca kurang bersahabat, berhasil melakukan evakuasi terhadap jenazah Juliana meskipun tanpa bantuan helikopter.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X