HUKAMANEWS - Sejak jalur pendakian Gunung Rinjani resmi dibuka kembali pada awal April 2025, sederet kejadian memilukan kembali terjadi di jalur favorit para pencinta alam itu.
Empat kasus kecelakaan pendakian, termasuk dua di antaranya menyebabkan kematian, menimbulkan keprihatinan luas dari masyarakat hingga netizen internasional.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan serius: apakah sistem keselamatan pendakian di gunung setinggi 3.726 meter ini sudah cukup mumpuni?
Insiden terbaru yang menyita perhatian adalah meninggalnya Juliana Marins, pendaki asal Brasil berusia 27 tahun, yang ditemukan tewas setelah jatuh ke jurang sedalam 600 meter di titik Cemara Nunggal, jalur menuju puncak Rinjani.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/6/2025), namun proses evakuasi baru rampung tiga hari kemudian akibat cuaca ekstrem dan medan terjal.
Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Yarman, menyebut bahwa korban sempat terdengar meminta tolong sebelum akhirnya hilang dari jangkauan.
Tim SAR yang mendapat laporan langsung melakukan koordinasi cepat, namun medan sulit memperlambat proses penyelamatan.
Juliana bukan satu-satunya korban dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
Sebelumnya, seorang pendaki dari Bojonegoro, Jawa Timur, berinisial RBA, jatuh saat berusaha mengambil tongkat pendakiannya di titik Letter E yang dikenal curam.
Beruntung, ia berhasil selamat setelah menyisir tebing dan kembali ke jalur pendakian.
Kemudian, pada Minggu (27/4/2025), seorang pendaki asal Malaysia, CUC (52), terpeleset dan mengalami cedera pergelangan kaki setelah terjatuh 200 meter saat menuruni jalur ke Danau Segara Anak.
Ia berhasil diselamatkan oleh tim medis dan porter yang bertugas.
Tragedi paling mematikan selain kasus Juliana, menimpa Rennie Bin Abdul Ghani, WNA asal Malaysia berusia 57 tahun, yang jatuh ke jurang sedalam 80 meter di jalur Torean, Sabtu (3/5/2025).
Artikel Terkait
Tragedi Pendakian Gunung Carstensz, Elsa dan Lilie Tewas Hipotermia, Jenazah Dievakuasi ke Jakarta Hari Ini
Tahun 2018, Biaya Pendakian Pegunungan Cartenz Mencapai 80 Juta, Sekarang Jadi Berapa Ya?
Keren, Baru Kali Ini Ada Toilet Diatas Awan di Gunung Rinjani Lombok
Jalur Pendakian Gunung Rinjani Dibuka, Bukan Berarti Boleh Buang Sampah Sembarangan Lagi
Menhut Raja Juli Antoni: Penyelamatan WNA Brazil Juliana yang Terjatuh di Gunung Rinjani Terkendala Cuaca Buruk