Koordinasi Lintas Instansi dan Investigasi Mendalam
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) juga turut serta dalam penyelidikan dengan menjalin koordinasi erat bersama aparat penegak hukum lainnya.
Langkah ini diambil guna menelusuri asal ancaman, motif pelaku, dan potensi jaringan yang terlibat dalam pengiriman pesan teror tersebut.
Sementara itu, pesawat Saudi Airlines yang digunakan dalam penerbangan SV5688 merupakan jenis Airbus A330 yang memiliki kapasitas besar dan biasa dipakai dalam rute-rute padat seperti ibadah haji.
Keselamatan Jadi Prioritas, Bandara Jaga Keamanan Ketat
Hingga saat ini, seluruh proses penanganan darurat telah dinyatakan selesai.
Semua penumpang dan kru telah melalui pemeriksaan lanjutan, dan pesawat dinyatakan aman setelah penyisiran.
Pihak otoritas bandara tetap memberlakukan pengawasan ketat demi menjaga keamanan seluruh rute penerbangan yang menggunakan Bandara Internasional Kualanamu.***
Artikel Terkait
Cuma Dia yang Selamat! Detik-Detik Pria Inggris Lolos dari Maut di Kecelakaan Pesawat Air India yang Tewaskan 241 Orang
Ahli Penerbangan dan Pilot Sebut Jatuhnya Pesawat Air India Mirip Jeju Air Korea
Israel Serang Iran, Targetkan Fasilitas Nuklir dan Instalasi Militer, Iran Balas Kirim 100 Pesawat Tak Berawak
Pesawat Saudia Rute Jeddah-Jakarta Dibuat Mendarat Darurat Gara-Gara Dapat Ancaman Bom di Udara, Ini Penjelasan Resmi InJourney
Bawa 442 Jemaah Haji, Pesawat Saudia Dialihkan ke Kualanamu Usai Terima Ancaman Bom, Densus 88 Langsung Turun Tangan