Padahal, berdasarkan hasil uji coba pada tahun 2019, sebanyak 1.000 unit Chromebook justru dinilai tidak efektif untuk pembelajaran di banyak sekolah.
Salah satu alasannya, perangkat ini sangat tergantung pada koneksi internet, yang belum merata di seluruh wilayah Indonesia, terutama daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).
Kondisi ini membuat pelaksanaan proyek justru tidak mendukung pemerataan akses pendidikan, melainkan berpotensi merugikan negara dalam jumlah besar.
Anggaran yang digelontorkan Kemendikbudristek untuk proyek TIK ini mencapai Rp3,58 triliun.
Di samping itu, terdapat pula pengadaan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp6,3 triliun, yang turut disorot dalam penyidikan ini.
Total anggaran yang fantastis itu menimbulkan pertanyaan besar terkait transparansi dan efektivitas pemanfaatannya di lapangan.
Harli juga mengonfirmasi bahwa penyidik telah mengantongi sejumlah dokumen penting dan bukti-bukti awal yang menunjukkan keterlibatan beberapa pihak dalam pengaturan proyek.
Meski begitu, penyidik masih menelusuri peran masing-masing pihak secara mendalam sebelum menetapkan tersangka.
Kemungkinan pemanggilan Nadiem Makarim selaku eks Mendikbud juga mulai mencuat, seiring berkembangnya penyidikan.
Kejagung belum mengonfirmasi hal ini secara resmi, namun membuka kemungkinan tersebut jika memang dibutuhkan untuk mengklarifikasi keterlibatan pihak-pihak tertentu dalam proses pengambilan keputusan.
Baca Juga: Emil Audero Latihan Pakai Alat Bantu Melatih Otot Memori dan Pikiran Saat Jaga Gawang
Kasus ini menyoroti kembali pentingnya pengawasan terhadap program digitalisasi pendidikan, terutama dalam hal penyesuaian dengan kondisi infrastruktur di daerah.
Publik berharap proses hukum berjalan transparan dan akuntabel, demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi pendidikan dan penegakan hukum.
Dengan nilai proyek yang besar dan dampak langsung terhadap jutaan siswa di seluruh Indonesia, proses pengadaan yang bermasalah ini berpotensi meninggalkan luka panjang dalam upaya pemerataan akses pendidikan berbasis teknologi.
Artikel Terkait
Dokumen Bansos COVID-19 Disita KPK, Ada Jejak Harga Main Mata yang Rugikan Negara hingga Ratusan Miliar
Ternyata Karena Ini, Pegawai Bank Indonesia Nekad Lompat dari Lantai 15, Simak Penyebab dan Jabatannya di BI
Netizen Matanya Tajam, Mobil BMW Putih Christiano dari Semula Nopol B 1442 NA#, Berubah Jadi F 120# Saat Kejadian Tabrak Argo
Panitia SNPMB 2025 Umumkan 29,43 Persen Peserta Dinyatakan Lulus Masuk PTN
Link Cek Hasil Pengumuman UTBK SNBT 2025 Bisa Diklik Di Sini