Fenomena disorientasi pada jemaah lansia saat menjalankan ibadah haji memang bukan hal yang bisa dianggap sepele.
Situasi seperti ini menunjukkan pentingnya pendekatan yang lebih manusiawi dan personal dalam melayani jemaah, terutama mereka yang telah lanjut usia dan memiliki riwayat medis tertentu.
Kementerian Agama bersama petugas haji diharapkan bisa memberikan pendampingan yang lebih intensif bagi jemaah lansia.
Pendampingan tersebut bukan hanya dari segi fisik dan logistik, tapi juga mencakup dukungan psikologis dan medis agar mereka bisa menjalani ibadah dengan nyaman dan tenang.
Selain itu, peran keluarga juga tak kalah penting.
Sebelum keberangkatan, keluarga diharapkan bisa memberikan pemahaman menyeluruh kepada anggota yang akan berangkat haji, terutama lansia, mengenai kondisi perjalanan dan kehidupan di Tanah Suci.
Dengan persiapan mental yang baik, risiko terjadinya disorientasi atau kecemasan bisa diminimalisir.
Ibadah haji sejatinya adalah perjalanan yang sangat sakral dan mengandung nilai spiritual tinggi.
Namun di balik kemuliaannya, dibutuhkan kesiapan mental, fisik, dan pendampingan yang tepat, apalagi untuk jemaah yang sudah lanjut usia.
Kisah Saida Husen menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa penyelenggaraan haji bukan hanya soal logistik dan kuota, tapi juga tentang memastikan setiap jemaah, terutama yang rentan mendapat perlindungan dan perhatian seutuhnya.
Dengan pendekatan yang lebih empatik dan terkoordinasi, jemaah lansia bisa menjalankan ibadahnya dengan lebih khusyuk dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat.
Apakah kamu punya kerabat lansia yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini?***
Artikel Terkait
Diberitakan Hilang Saat Ibadah Haji, Ternyata Ketua DPRD Rembang Ditahan di Arab Saudi karena Masalah Ini
Ketimbang Urus Muktamar PKB Menag Yaqut Cholil Qoumas Disarankan Politisi PKB Ini Fokus Saja Tangani Pansus Angket Haji
Wow Makin Tajir Melintir dari Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus, Menag Yaqut Cholil Qoumas Dilaporkan ke KPK
Pansus Angket Penyelenggaraan Haji 2024 Temukan Adanya Manipulasi Kecurangan Data dalam Siskohat
Kementerian Agama Pastikan Ongkos Ibadah Haji 2025 Turun Sesuai Arahan Presiden Prabowo