Menurut Ahok, saat itu Petral (mafia) dibubarkan namun ia pun mempertanyakan mengapa orang-orang yang di Petral malah menduduki posisi strategis.
Salah satunya, Dirut Patra Niaga.
Ahok pun meminta awak media pertanyakan masalah ini kepada Menteri BUMN dimana Erick Thohir saat itu menjabat.
Menurut Ahok problem bangsa saat ini adalah terjadinya korupsi yang marak dilakukan.
"Untuk bisa memberantas korupsi ya transparansi, untuk bisa transparansi lakukan digitalitasi semua," kata Ahok.
"Untuk melakukan itu semua anda butuh macan sejati," tegas Ahok.
Bukan macan sirkus untuk membereskan republik, itu aja kalau ngomong-ngomong fair, kalau kepala lurus bawahnya tidak berani lurus, itu yang saya yakin," kataya.
"Kalau bawah masih berani main apalagi atasnya takut," ujar Ahok.
Ahok pun meminta jika negara benar mau berantas koruptor Kejaksaan Agung juga harus melakukan sidang terbuka yang disaksikan secara luas.
"Pertanyaannya kejagung berani gak panggil Ahok di sidang terbuka?." ***
Artikel Terkait
Pemeriksaan Ahok oleh KPK, Strategi Politik atau Murni Kasus Korupsi? PDIP Angkat Bicara
Terendus Buzzer Giring Basuki Tjahja Purnama Alias Ahok dan PDIP Ikut Terseret di Kasus Oplosan Pertamax. Padahal Faktanya?
Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina Makin Panas, Ahok Berpeluang Dipanggil Kejagung
Buzzer Ngotot Serang Ahok di Kasus Oplosan BBM, Padahal Pertamina Banyak Dikuasai Gerindra dan Keluarga Jokowi
Blak-blakan! Ahok Pernah Ancam Pecat Riva Siahaan, Tersangka Korupsi Minyak Mentah Pertamina
Pernah Dikecam Ahok! Ini Rincian Harta Riva Siahaan, Bos Pertamina Patra Niaga yang Terseret Korupsi Minyak