Ancaman Presiden Prabowo ke Menteri Satryo Bakal Dicopot Jika Tak Beres Urus Pendidikan

HUKAMANEWS - Ancaman Presiden Prabowo kepada Menteri Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro tak main-main.

Ancaman Prabowo tersebut jika Menteri Satryo tak bisa membereskan masalah pendidikan, bakal dicopot dari jabatannya.

Dikutip dari akun X Miss Tweet, pada Senin (20/1), "Pesan Prabowo kepada Satryo Soemantri Brodjonegoro (Mendikti Saintek): Kalau enggak bisa bereskan masalah Pendidikan, sya copot."

"Netizen: mendikti bukan hanya tidak bisa membereskan masalah yang ada malah nambah masalah, segera copot pak @prabowo."

Sebelumnya ramai pemberitaan soal pegawai di lingkungan Kemendikbudristek berdemo.

Spanduk besar terpampang di depan pagar Kemendikbudristek.

Baca Juga: Belajar Bahasa: Imlek atau Imelek? Begini Penulisan yang Benar Menurut KBBI dan PUEBI

Diduga kemarahan ASN mendemo menterinya sendiri karena sikapnya yang temparemental, arogan dan suka mutasi karyawannya.

Sementara itu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sain, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) RI Togar M Simatupang ancam apabila ASN di kementeriannya kembali berdemo.

"Jadi kalau nanti akan terjadi ini lagi, ya kita akan masuk ke koridor hukum tentunya. Karena kalau di hukum, di situ kan mereka demo tanpa izin, mengganggu. Sebetulnya terganggu ini kita pelayanan kita terganggu, karena setengah hari loh gitu," kata Togar.

"Jadi ini (demo) adalah langkah terakhir sebetulnya," ujarnya.

Togar menuturkan pihaknya memberikan kanal yang sehat dalam menyampaikan pendapat.

"Kita kasih kanal yang sehat dan sebagainya, kita mohon itu sehat, dan ini yang kayak gini (demo) terakhir saja lah dari kita. Kalau enggak ini akan masuk ke ranah hukum, kita menghormati hukum gitu loh," jelasnya.***